Jakarta, Gesuri.id - Politikus senior PDI Perjuangan, Hendrawan Supratikno, menegaskan apa yang disampaikan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri soal jatah menteri kepada Presiden Terpilih Jokowi adalah sebuah kedewasaan berpolitik. Hal itu karena Megawati mencontohkan sebuah aspirasi yang disampaikan secara terbuka.
”Itu adalah bentuk kedewasaan berpolitik. Politik tidak hanya jadi urusan sekelompok elite di lorong-lorong gelap, Ini bagus kok, transparansi itu bagus mas, apa anda lebih seneng bisik-bisik? ngumpet-ngumpet, kan enggak,” ujar Hendrawan dilansir dari manadopostonline, belum lama ini.
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri memang secara blak-blakan kepada Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) supaya partainya bisa mendapatkan banyak menteri. Namun demikian, yang dilakukan oleh Megawati Soekarnoputri dianggap tidak etis. Karena terang-terangan ‘ogah’ diberikan jatah empat menteri oleh Jokowi.
Baca: Sebut 55% Menteri Profesional, Jokowi Tetap Proporsional
Sementara permintaan mengenai banyak kursi menteri untuk PDI Perjuangan. Anggota Komisi XI DPR ini mengatakan sudah menjadi kewajaran partai pemenang Pemilu 2019 mendapatkan kursi yang berbeda dengan partai lain.
”Ibu ketua umum itu hanya menegaskan kembali logika politik. Partai yang besar tentu proporsionalitasnya jatahnya lebih besar, itu logika politik,” katanya.
Sebelumnya, Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri berseloroh di hadapan ribuan kadernya dan di depan Presiden Jokowi meminta supaya PDI Perjuangan diberikan banyak jatah kursi menteri di kabinet 2019-2024.
”Kalau Pak Jokowi ini PDI Perjuangan mesti banyak. Kalau saya dikasih cuma empat. Emoh. Tidak mau,” ujar Megawati yang disambut tawa kader PDI Perjuangan di Grand Inna Beach Hotel, Bali, Kamis (8/8) lalu.
Megawati berseloroh meminta banyak menteri ini karena, PDI Perjuangan telah berjuang membantu Jokowi dalam memenangkan menjadi kepala negara di 2019 ini. Sehingga dia meminta kepada Preisden Jokowi supaya dikabulkan permintaanya mendapatkan banyak jatah kursi menteri.
“Saya minta dengan hormat PDI Perjuangan akan masuk make ke dalam kabinet dengan menteri yang harus terbanyak,” katanya.
