Ikuti Kami

Sudin Ajak Kader Banteng Lampung Dalami Ilmu Agama

Sudin mengajak semua kader untuk terus bergerak berbuat kebaikan. 

Sudin Ajak Kader Banteng Lampung Dalami Ilmu Agama
Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung Sudin.

Bandar Lampung, Gesuri.id - Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung Sudin mengajak seluruh kader dan pengurusnya untuk terus mendalami ilmu agama. 

Sudin mengajak semua kader untuk terus bergerak berbuat kebaikan. 

Pihaknya mengajak tokoh agama di Lampung untuk berdiskusi mengenai keagamaan di bulan ramadan. Apalagi saat ini umat islam sedang menunaikan ibadah puasa yang berlomba-lomba mendapatkan pahala.

Baca: Kementan Diminta Tak Cabut Rekomendasi Dalam Program PSR

"Keberagaman dan kerukunan terus dijaga oleh PDI Perjuangan, Pancasila terus dijunjung tinggi. Karena damai itu indah," kata disampaikan saat Diskusi Halaqah Keagamaan dengan tema "Memakmurkan Masjid" di Kantor DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung, Jalan Soekarno Hatta, By Pass, Bandar Lampung, Jumat (22/4).

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengajarkan kepada kadernya untuk terus bersilahturahmi kepada semua orang tidak pandang bulu dan tidak melilih-milih. Kemudian, ia mengatakan PDI Perjuangan merupakan partai yang mewakili masyarakat bawah untuk terus bergerak memperjuangkan suara masyarakat.

"Insya Allah minggu depan Mbak Puan Maharani membagikan 6.000 paket beras untuk masyarakat, kami di bawah membagikan saja. Kemudian, akan ada posko mudik PDI Perjuangan, setiap kabupaten/kota juga mendirikannya," ujar Sudin.

Sekretaris DPD PDI Perjuangan, Sutono menjelaskan di momentum bulan Suci Ramadan 1443H/2022M pihaknya terus melakukan rangkaian kegiatan yang bermanfaat untuk masyarakat seperti bersih-bersih ribuan masjid, berbagi paket makanan berbuka puasa, pasar murah untuk memenuhi kebutuhan pokok Idulfitri, Launching Website DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung, Diskusi Halaqah Keagamaan, dan berbuka puasa bersama.

"PDI Perjuangan terus berbuat. Diskusi halaqah keagamaan ini guna menguatkan silahturahim para anggota Fraksi PDI Perjuangan, kader, pengurus DPD Lampung dan DPC kabupaten/kota kepada tokoh agama dari MUI, NU, Muhammadiyah, organisasi kepemudaan islam lainnya seperti Gerakan Pemuda Ansor, Pemuda Muhammadiyah dan mahasiswa," katanya.

Perwakilan dari Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Lampung sekaligus Sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Lampung, Mansyur Hidayat mengatakan masjid merupakan pusat peradaban. Nabi Muhammad mengawali peradaban dengan pembangunan Masjid Nabawi di Madinah. Umat yang memakmurkan masjid ialah orang-orang yang beriman kepada Allah sampai hari akhir.

"PDI Perjuangan menyambut ramadan melakukan bersih-bersih masjid untuk memakmurkan masjid. Masjid bukan hanya untuk hablu minallah, melainkan juga hablu minannas," katanya.

Wakil Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Lampung sekaligus Ketua Bidang Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Lampung, Solihin mengatakan keberagaman di Indonesia ada di PDI Perjuangan. Ia mendorong PDI Perjuangan untuk terus menanamkan wawasan kebangsaan karena NKRI sudah final dan tidak boleh diganggu gugat.

Baca: Edy Siap Akomodir Tuntutan PPNI, PLKB & Nakes Non ASN

"Indonesia dan memakmurkan masjid harus tetap terjaga. Jangan jadikan masjid sebagai tempat anti pemerintah yang melabelkan agama," ujar Solihin.

Ketua Komisi Dakwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Lampung, Rosidi mengatakan masjid merupakan sentral kegiatan umat islam dan juga sebagai rumah kedua. Masjid digunakan sebagai tempat keagamaan, pendidikan, ekonomi, dakwah dan pelayanan sosial.

"Apalagi jelang 10 hari terakhir ramadan. Mari memakmurkan masjid, iktikaf di masjid pahalanya sama seperti menjalankan 2 kali ibadah haji dan 2 kali ibadah umrah," katanya.

Quote