Ikuti Kami

Tancap Gas Usai Rakernas, Sekjen Hasto: Bergerak ke Bawah

Di Kabupaten Bogor, Sekjen Hasto duduk bareng dengan pengurus partai.

Tancap Gas Usai Rakernas, Sekjen Hasto: Bergerak ke Bawah
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto saat berdialog dengan pengurus DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bogor serta anggota dewan DPRD Kabupaten Bogor di Setu Lebak Wangi, Desa Pamegarsari, Kabupaten Bogor, Selasa (28/6). (istimewa)

Bogor, Gesuri.id - Sebagai tindak lanjut Rakernas II PDI Perjuangan, Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyerap aspirasi saat berdialog dengan pengurus DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bogor serta anggota dewan DPRD Kabupaten Bogor.

Baca: Presiden Jokowi Ajak Negara G7 Investasi Energi Bersih 

Hadir juga dalam pertemuan itu anggota fraksi PDI Perjuangan DPR-RI daerah pemilihan Kabupaten Bogor, Adian Napitupulu. Dia menjadi tuan rumah di Setu Lebak Wangi, Desa Pamegarsari, Kabupaten Bogor, Selasa (28/6).

Suasana rapat berlangsung secara informal di ruang terbuka. Jajanan khas kampung disajikan di atas meja.

Meski terpapar panas terik, tak mengurangi keseriusan rapat tersebut. Tak ada mic atau podium. Hasto duduk bareng. Di sampingnya, duduk Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Ono Surono.

"Saya datang ke sini menindaklanjuti hasil Rakernas ll . Di tengah pergerakan politik ke atas, yang elitis, sejatinya politik itu ke bawah," kata Hasto.

"Tradisi partai kita, politik itu dipimpin oleh ide, keyakinan dan semangat juang Bung Karno dan Ibu Megawati," lanjutnya.

"Instruksi DPP Partai sudah banyak diberikan. Kesempatan ini mohon digunakan untuk menyampaikan aspirasi dan desain perjuangan kader Partai di Kab Bogor. Silahkan sampaikan dengan bebas," tambah Hasto.

Adian sempat menawarkan untuk pindah tempat karena terik panas matahari mengenai tubuh Hasto. Namun, Hasto menolak dan meminta dialog dilanjutkan.

Bergantian, mereka menyampaikan laporan dan gagasan. Meski menerima berbagai laporan, Hasto justru memberi cakrawala baru kepada pengurus DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bogor. Soal rekrutmen misalnya. Menurutnya Partai bergerak harus membangun keterikatan emosional melalui kerja kongkrit dengan rakyat. Jadi, bagaimana misalnya pengurus tidak hanya mendorong warga sekedar ber-KTA PDI Perjuangan. Namun yang ber-KTA PDI Perjuangan itu benar-benar memiliki pengalaman emosional akibat pengalaman berkegiatan bersama di lapangan.

“Sebab disitulah tantangannya, itulah ukuran keberhasilan organisasi.  Kita tak bisa di zona nyaman. Ibu Ketua Umum berulang kali mengingatkan hal ini. Kita harus turun, bergerak ke bawah, lakukan aksi dan refleksi apa yang kurang dari aksi tersebut," ujar Hasto.

Pria asal Yogyakarta itu menegaskan dirinya dalam sebagai sekjen sederhana saja. 

"Kalau ada ide-ide baik langsung dibahas dan dijalankan dalam kerangka pergerakan organisasi kepartaian. Apalagi bila dinilai ide yang baik langsung dilaksanakan bukan memikirkan saya jadi apa di partai," pesan Hasto.

Hasto mengatakan optimis menang di Kabupaten Bogor kalau semua bekerja keras secara solid dan kompak. Apalagi ditambah dengan melaksanakan gagasan-gagasan yang memberi manfaat bagi masyarakat Kabupaten Bogor.

"Harus menumbuhkan kesadaran kolektif dan berani berimajinasi, serta optimis," pungkasnya.

Atas momen dialog tersebut, salah satu peserta memberi penilaian.

Baca: Sekjen Hasto: Jumlah Keluarga Ikut Pileg & Pilkada Dibatasi

"Ini luar biasa bisa dekat ngobrol dengan Pak Sekjen. Suasana akrab semakin terjalin di tiga struktur Partai," kata Wawan, Wakil Sekretaris DPC Kabupaten Bogor.

Pada kesempatan tersebut, Hasto memberikan apresiasi atas kepeloporan Adian di dalam mengembangkan wisata desa dengan pemberdayaan masyarakat termasuk Karang Taruna Desa Pemegar Sari, Kabupaten Bogor.

Quote