Ikuti Kami

Perjuangkan Kebutuhan Dasar Masyarakat, Sarifah Ainun Jariyah Terpanggil Maju Jadi Calon Anggota Legislatif RI

Teh Ifah: Di Banten merupakan daerah religius, banyak alim ulama, sementara saya juga dibesarkan dilingkungan yang hampir sama. 

Perjuangkan Kebutuhan Dasar Masyarakat, Sarifah Ainun Jariyah Terpanggil Maju Jadi Calon Anggota Legislatif RI
Wawancara khusus jurnalis Gesuri.id Haerandi bersama bakal calon anggota legislatif DPR RI Sarifah Ainun Jariyah, S.IP. (istimewa)

Jakarta, Gesuri.id - Banyaknya masyarakat ingin berperan dalam mengubah kebijakan dan peraturan yang memengaruhi kehidupan sehari-hari. 

Terlibat dalam politik memberi mereka kesempatan untuk memengaruhi perubahan sosial dan kebijakan yang lebih baik.

Beberapa orang ingin dipastikan bahwa suara mereka didengar di tingkat pemerintahan. 

Terjun ke politik memberi mereka platform untuk mewakili dan membela kepentingan masyarakat. 

Terlibat dalam politik dapat membantu individu memperjuangkan pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat, seperti pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan pekerjaan.

Lantas apa saja faktor serta keinginan yang mendorong mereka untuk terlibat dan terjun langsung di dalam dunia politik, berikut petikan wawancara khusus jurnalis Gesuri.id Haerandi bersama bakal calon anggota legislatif DPR RI Sarifah Ainun Jariyah, S.IP yang akrab disapa Teh Ifah.

Apa yang mendorong serta memotivasi untuk maju sebagai calon anggota legislatif DPR RI?

Sebenarnya saya ini memang passionnya sudah di politik sejak kecil sudah menyukai dan kebetulan orang tua pernah di politik juga, jadi sejak dari kecil memang kader dan suka sekali di dunia politik makanya ketika saya besar keinginan untuk terus terjun ke politik itu makin besar juga dan memang di 2009 dulu saya sempat terpilih jadi DPRD Kabupaten/Kota, nah akhirnya karena menikah berhenti. 

Namun dorongan untuk terus maju ke politik itu kembali menggelora lagi karena saya menganggap bahwa ketika kita masuk dan terjun di dunia politik ada beberapa keinginan kita untuk membantu masyarakat caranya seperti itu bisa dilakukan atau dipenuhi.

Mengapa memilih  PDI Perjuangan sebagai kendaraan politik?

Karena saya sebenarnya pertama, awalnya itu mengidolakan presiden pertama yaitu Bapak Soekarno kemudian setelah itu kepada ibu ketua Umum Megawati Soekarnoputri karena saya menganggap beliau adalah perempuan yang luar biasa ditengah gempuran politik dia tetap bisa maju, berkembang bahkan bertahan dan menginspirasi saya karena saya juga perempuan dan kita tahu perempuan di Indonesia itu masih kurang mendapat attention jadi dari beliaulah menginspirasi untuk maju dan berkembang. 

Ketika beliau bisa kenapa perempuan-perempuan lain itu tidak bisa, bahkan beliau menjadi inspirasi banyak perempuan bukan hanya didalam negeri tapi juga di luar negeri.

Bagaimana melihat kondisi persoalan Dapil (Daerah Pemilihan) dan apa hal paling utama yang ingin dibenahi?

Saya tipe orang yang sukanya turun langsung kelapangan jadi saya memang, tidak memakai timses 100 persen jadi saya turun langsung sampai ke desa-desa bahkan hingga RT-RT, melihat langsung, melakukan pertemuan, memang terdapat ada beberapa macam problem yang utama saya lihat adalah pendidikan, pendidikannya masih kurang terpenuhi jadi saya fokus bagaimana mengubah mindset masyarakat bahwa pendidikan itu penting, kunci dari semua permasalahan itu semuanya adalah pendidikan baik itu persoalan kebodohan, kemiskinan sehingga bagaimana caranya agar pendidikan adil dan merata di seluruh wilayah. 

Mungkin kalau diperkotaan tidak ada masalah tapi kita berbicara di lingkup terkecil. Kedua, dengan adanya pendidikan orang-orang juga bisa lebih maju dan berkembang seperti di sana itu ada beberapa tempat yang memang sarana prasarananya masih kurang. 

Harapan kedepannya sebagai Calon Anggota Legislatif (Caleg)?

Ketika saya misalnya terpilih ada beberapa hal mendasar yang mau saya perbaiki dan perjuangkan. Misalnya, ada daerah kemarin yang saya datangi itu saluran air bersihnya itu kurang bahkan tidak ada ke depan melalui aspirasi bisa kita perjuangkan.

Alasan memilih Daerah Pemilihan Banten 2?

Karena yang pertama itu, sebenarnya saya diarahkan untuk di sana tapi pengarahan saya di sana pastinya memiliki alasan-alasan tertentu mungkin pertama, saya Banten ini kan untuk pencalonan terutama calon dari perempuan itu tidak ada masalah disitu, di sanapun beberapa kepala daerah perempuan dan kedua, saya menganggap kultur di sana hampir sama dimana kultur saya dibesarkan jadi ada keterikatan sebenarnya. 

Dimana di Banten kita tahu sendiri merupakan daerah religius, banyak alim ulama, sementara saya juga dibesarkan dilingkungan yang hampir sama. 

Jadi mudah mudahan nantinya di sana saya juga bisa terjun ke masyarakat lebih enak.

Quote