Flores, Gesuri.id - Anggota DPR RI Ansy Lema mengatakan menerima laporan dari Kelompok Tani (Poktan) Sekolah Tinggi Pertanian Flores Bajawa (STIPER FB), Ngada yang telah menyelesaikan pengerjaan program bantuan Unit Pengolah Pupuk Organik (UPPO).
Baca: Prasetyo Edi Marsudi Polisikan RS Eka Hospital BSD
Bantuan UPPO, lanjut Ansy, adalah hasil perjuangan aspirasi dan kerja samanya dengan Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (Ditjen PSP) Kementerian Pertanian (Kementan).
"Bantuan UPPO ini berawal saat saya melakukan kunjungan dan memberi kuliah umum di Kampus STIPER-FB," ungkapnya, Minggu (27/3).
Saat itu, Ketua STIPER-FB Dr. Nicolaus Noy Wuli menyampaikan mereka sangat membutuhkan fasilitas dan batuan untuk mendukung kegiatan praktek dan penelitian mahasiswa.
Menanggapi hal itu, Ansy langsung memberikan bantuan traktor roda empat dan UPPO untuk STIPER FB.
Setelah menerima bantuan Rp 200 juta untuk program UPPO, Poktan STIPER-FB membangun gudang kompos dan kandang sapi komunal, pengadaan sapi beserta pakan, serta pengadaan kendaraan roda tiga untuk mendistribusikan hasil olahan pupuk organik.
Produksi pupuk organik adalah solusi untuk memerbaiki-memulihkan struktur tanah karena kondisi soil sickness (tanah sakit) dan soil fatique (kelelahan tanah).
Baca: Saksikan Demo Masak Tanpa Minyak Goreng PDI Perjuangan Senin
Ansy berharap bantuan UPPO mampu menghasilkan pupuk organik berkualitas sehingga dapat menunjang kegiatan penelitian dan praktik perkuliahan, sekaligus berkontribusi dalam mendukung produktivitas pertanian.
"Terima kasih kepada Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dan Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan Ali Jamil yang telah merealisasikan bantuan UPPO bagi Poktan STIPER-FB," ungkapnya.
Kurator: Fransiska Silolongan
