Timor Tengah Utara, Gesuri.id - Anggota DPR RI Ansy Lema mengatakan setelah menyelesaikan berbagai tahapan pengerjaan bantuan Unit Pengolah Pupuk Organik (UPPO), Kelompok Tani (Poktan) Anifu, Desa Fatuneno, Kecamatan Miomaffo Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara mulai memproduksi perdana pupuk organik.
Baca: Tina Toon: Pemprov DKI Boros Rp1,75 Miliar Untuk Baju Dinas
"Bantuan UPPO adalah hasil perjuangan aspirasi dan kerja sama saya dengan Direktorat Jenderal (Ditjen) Prasarana dan Sarana Pertanian Kementerian Pertanian (Kementan)," ujarnya, Kamis (31/3).
Poktan Anifu mendapat dana Rp 200 juta dari program UPPO tahun 2021.
Menurutnya, setelah mendapat transfer dana UPPO, Poktan Anifu bergerak cepat membangun rumah kompos dan kandang sapi komunal, membeli kendaraan roda tiga, alat pengolah pupuk organik (APPO) dan ternak sapi.
"Saya sangat senang dan mengapresiasi kerja cepat, inovatif dan semangat gotong-royong yang ditunjukkan Poktan Anifu," ungkap Ansy.
Saat ini, lanjutnya, ketersediaan pupuk organik berkualitas belum merata, sehingga petani lebih memilih pupuk kimia bersubsidi.
Baca Megawati: Pernyataan Soal Harga Minyak Goreng Dipolitisasi
Melalui bantuan UPPO, Ansy berharap petani dapat belajar mandiri cara mengolah pupuk organiknya sendiri dari kotoran hewan hingga limbah pertanian agar tidak perlu bergantung pada pasokan di pasaran.
"Saya berharap, Poktan Anifu dapat menghasilkan pupuk organik berkualitas untuk meningkatkan kualitas produksi pertanian berkelanjutan," pungkasnya.
Kurator: Fransiska Silolongan
