Ikuti Kami

Basarah: PKH Garda Terdepan Wujudkan Kesejahteraan Sosial

“Pada kondisi ini, Negara Kesatuan Republik Indonesia dapat menjalankan janji-janjinya kepada rakyat Indonesia".

Basarah: PKH Garda Terdepan Wujudkan Kesejahteraan Sosial
Wakil Ketua MPR RI, Dr Ahmad Basarah.

Kab Malang, Gesuri.id - Wakil Ketua MPR RI, Dr Ahmad Basarah menggelar sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di Pendopo Agung Kabupaten Malang, Sabtu (20/11).

Baca: Ima: Rehabilitasi Sekolah di Era Ahok Dilakukan Secara Total

Acara bertema Menuju Keadilan Sosial Bersama Program Pendamping Keluarga Harapan (PKH) dihadiri Bupati Malang HM Sanusi dan Ketua Fraksi DPRD Jatim Dr Sri Untari Bisowarno.

Dalam penjelasannya Ahmad Basarah menyampaikan PKH adalah garda terdepan dalam mewujudkan kesejahteraan sosial sebagaimana tercantum dalam sila kelima Pancasila, Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia.

“Pada kondisi ini, Negara Kesatuan Republik Indonesia dapat menjalankan janji-janjinya kepada rakyat Indonesia sebagaimana yang tertuang dalam pembukaan dasar undang-undang dasar 1945,” ujar Ahmad Basarah.

Oleh sebab itu, dirinya menyampaikan kepada Menteri Sosial Republik Indonesia, Tri Rismaharini untuk bisa memberikan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan dan Bernegara ini kepada Pendamping Keluarga Harapan.

Menurutnya, PKH bukan hanya bertanggungjawab untuk mewujudkan kesejahteraan perekonomian masyarakat, namun lebih jauh dari itu Pendamping Keluarga Harapan ini dapat membantu tugas negara untuk mensosialisasikan nilai-nilai Pancasila ke lini-lini sosial terkecil dari masyarakat.

“Saya menyampaikan kepada beliau (Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini) kerja sama antara MPR dengan Menteri Sosial untuk menyampaikan pesan-pesan kebangsaan yang menjadi program MPR RI dalam empat pilar berbangsa dan bernegara ini,” imbuhnya.

Terlebih tantangan yang dihadapi oleh Bangsa Indonesia semakin hari kian berat. Derasnya arus informasi yang disebabkan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi turut membawa masuk ideologi-ideologi yang bertentangan dengan ideologi Pancasila.

Ketua Bidang Luar Negeri DPP PDI Perjuangan tersebut mengatakan, perkembangan teknologi informasi dan komunikasi ibarat sebuah pedang bermata dua. Yang dapat membawa kemajuan dalam peradaban manusia dan membawa malapetaka dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Kita betul-betul menghargai hak asasi manusia, kita betul menghargai hak demokrasi tapi paham-paham kebebasan dari negara lain tidak boleh begitu saja masuk ke dalam Indonesia. Akan tetapi akan kita filter dengan nilai-nilai Pancasila,” imbuhnya.

Baca: Hindari Penyuapan, Pemerasan, Gratifikasi di Penyusunan APBD 

Oleh sebab itu, Pancasila sebagai warisan dari para pendiri bangsa adalah ideologi yang wajib dijaga dan dipertahankan. Keberagaman dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika adalah suatu anugerah yang diberikan oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala kepada Bangsa Indonesia.

“Saya titipkan Pancasila kepada panjenengan semua, kepada keluarga-keluarga yang panjengan dampingi,” tegas Ketua Fraksi PDI Perjuangan MPR RI tersebut.

Juga tidak melupakan tugas utama daripada Pendamping Keluarga Harapan untuk bersama-sama dengan pemerintah mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. “Menjadi bagian penting untuk mewujudkan mimpi dari Bupati dan Wakil Bupati Malang untuk mewujudkan Malang Makmur,” pungkasnya. Dilansir dari pdiperjuanganjatim.

Quote