Sidoarjo, Gesuri.id - H. Edi Widodo SE Ak., Wakil Ketua Bidang Kehormatan Partai DPC PDI Perjuangan Sidoarjo mengatakan hari pahlawan yang diperingati setiap tanggal 10 November merupakan tantangan terbesar untuk menyosialisasikan nilai-nilai kepahlawanan.
Baca: KPK Usut Korupsi Formula E, Periksa Pengambil Kebijakan!
Hal itu, lanjutnya, dapat ditumbuhkan melalui kepedulian generasi muda terhadap perjuangan para pahlawan.
Menurutnya, salah satu penyebab generasi muda tak begitu peduli dengan perjuangan pahlawan karena mereka melihat sejarah bukan sebagai hal yang penting.
Oleh karena itu, penting untuk terus mensosialisasikan dan mengingat perjuangan- perjuangan para pahlwan serta menjiwai juga mempraktikkan nilai-nilai kepahlawanan.
"Tantangan paling besar itu ketidakpedulian, khususnya generasi muda terhadap perjuangan pahlawan, ini juga menjadi ancaman bagi bangsa," kata H. Edi Widodo SE Ak di Kediamannya, Waru, Rabu (10/11).
Hal penting lainnya, kata H. Edi Widodo, yakni harus memiliki sifat cinta Tanah Air, dan bangga sebagai orang Indonesia.
Serta bahwa tanpa sejarah dan masa lalu, maka tidak akan ada namanya masa depan. Bisa saja suatu negara hancur, jika generasi muda dijauhkan dari sejarah bangsanya.
"Semakin kita tahu perjuangan para pahlawan dalam memperebutkan kemerdekaan, makan akan semakin cinta, kita dengan negara ini,"
Akan tetapi tak dipungkiri, lanjut Edi, banyak generasi muda yang tak memahami dan peduli pada sejarah serta tak menganggap sejarah sebagai suatu yang strategis.
Hal tersebut, sala satunya disebabkan penyampaian pelajaran sejarah yang tidak kreatif dan cenderung membosankan. Selain itu perlu terus menerus disosialisasikan.
Baca: Jaksa Agung Kena Fitnah? Kent: Maju Terus, Jangan Takut!
Dengan begitu, generasi muda menjadi lebih peduli terhadap sejarah dan para pahlawan serta menikmati dengan metode integratif serta kreatif dengan konsep keinian.
Ia pun mencontohkan, misal dengan teknologi informasi, film animasi, penyampaian lewat dongeng yang menarik, kunjungan langsung ke museum dan lainnya.
