Ikuti Kami

Ribka Tjiptaning: Relawan Kesehatan PDI Perjuangan Siap Turun Bersama Rakyat di Wilayah Bencana

Ribka menegaskan, para relawan kesehatan telah siap menjalankan penugasan partai dalam jangka waktu yang tidak singkat.

Ribka Tjiptaning: Relawan Kesehatan PDI Perjuangan Siap Turun Bersama Rakyat di Wilayah Bencana
Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dan Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Kesehatan Prof. dr. Ribka Tjiptaning saat melepas 30 ambulans dan tim kesehatan PDI Perjuangan ke Sumatera - Foto: DPP PDI Perjuangan

Jakarta, Gesuri.id — Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Kesehatan Prof. dr. Ribka Tjiptaning menegaskan kesiapan penuh relawan kesehatan PDI Perjuangan untuk diterjunkan ke wilayah bencana, menyusul masih terjadinya gempa susulan di sejumlah daerah, termasuk Kabupaten Agam, Sumatera Barat.

Hal tersebut disampaikan Ribka saat mendampingi Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dalam kegiatan pelepasan 30 ambulans dan tenaga medis PDI Perjuangan yang akan bertugas di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

“Daerah bencana masih terus bergerak. Tadi pagi saya melihat di berita, di Agam masih terjadi gempa bumi. Karena itu teman-teman harus jaga kesehatan, jaga solidaritas, dan jaga nama baik partai,” ujar Ribka di Sekolah Partai DPP PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Senin (29/12).

Ia melaporkan, kontingen relawan kesehatan PDI Perjuangan berasal dari berbagai daerah, antara lain Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Banten, serta Lampung. Untuk Lampung, kata Ribka, relawan sudah bersiaga di daerah dan menunggu kedatangan ambulans dari jalur penyeberangan.

“Lampung tidak ikut apel di sini karena sudah menunggu di Lampung. Semua sudah terkonsolidasi,” jelasnya.

Ribka menegaskan, para relawan kesehatan telah siap menjalankan penugasan partai dalam jangka waktu yang tidak singkat. Berdasarkan arahan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, relawan disiapkan bertugas minimal selama satu bulan dan dapat diperpanjang hingga kondisi benar-benar kondusif.

“Perintah Ibu Megawati, relawan disiapkan sampai akhir Februari atau awal Maret, menyesuaikan dengan potensi bencana yang diprediksi BMKG,” ungkap Ribka.

Ia menekankan bahwa relawan kesehatan harus siap bekerja dalam kondisi apa pun, termasuk keterbatasan fasilitas di lapangan. Menurutnya, kesiapsiagaan mental menjadi kunci utama dalam misi kemanusiaan.

“Teman-teman sudah siap tidak mandi seminggu, siap lapar, siap berpanas-panasan, dan hidup bersama rakyat di lokasi bencana,” tegasnya.

Selain relawan dari kader PDI Perjuangan, Ribka menyampaikan bahwa misi kemanusiaan ini juga diperkuat oleh dokter-dokter diaspora serta tenaga medis profesional lainnya. Bahkan, sebagian dokter telah lebih dahulu bekerja di Aceh sejak awal Januari.
“Kami juga dibantu dokter diaspora. Ada dokter-dokter yang sudah turun bekerja sejak tanggal 5 di Aceh,” ujarnya.

Ribka menutup pernyataannya dengan menegaskan bahwa kerja kemanusiaan PDI Perjuangan tidak hanya bersifat sementara, melainkan hadir sampai rakyat benar-benar pulih dari dampak bencana.

“Ini adalah kerja kemanusiaan dengan semangat juang. Kita hadir bersama rakyat, bukan hanya saat darurat, tetapi sampai kondisi kembali aman,” pungkasnya.

Quote