Jakarta, Gesuri.id - Wakil Rektor UGM dan sosiolog, Arie Sudjito menyatakan saat ini kondisi yang terjadi, saat ingat Pancasila kalau ada masalah. Padahal, seperti disampaikan oleh Ganjar Pranowo, dengan dasar ideologi Pancasila bangsa Indonesoa oleh parlemen Malaysia dinilai bisa bangun karakter bangsa.
Secara umum, dalam menjalankan kebijakan pembangunan pedoman berdasarkan ideologi Pancasila perlu menjadi prioritas.
Apa problem dasar dan kenapa Pancasila dalam praktek dijalankan. Sorotan khusus perlu dipikirkan bagaimana anak muda bisa dekat tidak tercerabut dari ideologi bangsa agar generasi muda bisa nyambung dengan sejarah.
Baca: Evita Nursanty Ingin Temui Nusron Wahid
"Kenapa setelah masalah selesai ditelan hingar bingar. Sejak kemerdekaan sampai kini ada banyak kekuatan dan jebakan sama. Ada ironi, saling tubrukan kebijakan keterhubungan problem masyarakat yang secara praksis tidak. Resikonya, narasi formal dalam praktek kebijakan berjarak dengan realitas. Ada problem kemiskinan, ketimpangan sosial, demokrasi yang makin alami kedangkalan, perlu didorong anak muda bisa ber-ideologi Pancasila dalam praksis," kata Arie Sudjito, Wakil Rektor UGM, Minggu, 6/7/2025
Di tengah kemerosotan nilai demokrasi, edukasi politik kepada masyarakat harus dijalankan. Partai politik jangan malu untuk tampilkan kerja nyata dalam pembangunan.
Menyorot program aduan ke Walikota Yogyakarta, jangan sekedar komplain, tapi hadirkan partisipasi. Harapan nya lewat partisipasi ada orkestrasi kerja, bukan saja mereka yang rajin, sregep bekerja saja. Ajak juga partner kampus penting digandeng.
"Kerja parpol harus ditunjukan dengan melakukan edukasi politik. Bedah rumah misalnya, itu bantu berdayakan mereka yang membutuhkan. Ingat juga pentingnya tumbuhkan partisipasi apalagi dengan pemotongan budget. Kalau pemerintah aktif, bisa dirasakan rakyat. Percayalah kampung harus dikenali, dimobilisasi dengan kerjasama PT. Kolaborasi dan uji praksis soal problem masalah kerakyatan. Termasuk tumbuhkan komunitas belajar dan kedai belajar, PT adakan KKN di sekitar kampus. Pagar mangkok, legitimasi dengan tumbuhkan partisipasi," kata Arie Sudjito.
Baca: Benhur Watubun Imbau Masyarakat Waspadai Kondisi Cuaca Ekstrem
Berbicara di acara Seminar Kebangsaan yang diselenggarakan DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta hadirkan Walikota Yogyakarta. Hasto Wardoyo, tampil sebagai pembicara kunci Ganjar Pranowo. Ketua DPP PDI Perjuangan bidang pemerintahan dan otonomi daerah. Aryo Seno Bagaskoro, politisi muda PDI Perjuangan juga dihadirkan.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta, Eko Suwanto menegaskan sebagai struktural partai akan berikan dukungan kerja pemerintah daerah dengan kerja tiga pilar. Langkah menjalankan ideologi Pancasila dan konstitusi harus meniiwai setiap proses pemyelenggaraan pemerintahan.
"Dasar ideologi Pancasila 1 Juni yang digali oleh Bung Karno dan berdasar konstitusi harus menjiwai praktek kepemimpinan. Seluruh pembahasan seminar kebangsaan dalam rangka peringatan bulan Bung Karno akan disusun menjadi buku agar bisa diakses lebih luas," kata Eko Suwanto, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta.