Ikuti Kami

Basarah: Tanpa Pancasila, Indonesia Tak Akan Pernah Bersatu

“Pancasila telah menyatukan kita semua, para pendiri bangsa ikut berkorban darah dan air mata untuk merebut kemerdekaan".

Basarah: Tanpa Pancasila, Indonesia Tak Akan Pernah Bersatu
Ahmad Basarah, Politikus PDI Perjuangan dalam Kuliah Umum Universitas Hasanuddin Makassar yang digelar virtual dengan Topik “Memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia”, Selasa (30/11).

Makassar, Gesuri.id - Ahmad Basarah, Politikus PDI Perjuangan dan Wakil Ketua MPR RI mengatakan pentingnya memahami Pancasila dengan pendekatan historis. 

Baca: Tim Gubernur Anies Diminta Jangan Gerogoti APBD

Ia menegaskan, jika Indonesia ingin menjadi bangsa yang besar maka negara ini harus berpijak pada falsafahnya sendiri yaitu Pancasila. Mengingat semua kamajemukan dan pluralisme di Indonesia dapat direkatkan dalam semangat Pancasila.

“Pancasila telah menyatukan kita semua, para pendiri bangsa ikut berkorban darah dan air mata untuk merebut kemerdekaan, ikut menyepakati dasar negara kita dan  Pancasila ini sebagai dasar yang menyatukan kita semua,” ucapnya dalam Kuliah Umum Universitas Hasanuddin Makassar yang digelar virtual dengan Topik “Memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia”, Selasa (30/11).

Kegiatan ini dibuka oleh Rektor UNHAS Prof. Dr. Dwia Aries Tina Pulubuhu, MA., dengan menghadirkan civitas akademika UNHAS dan Mahasiswa, dengan moderator Prof. Dr. Ir. Abrar Saleng, SH., MH.

Lebih lanjut Ahmad Basarah menekankan pentingnya persatuan nasional sebagai kunci menjaga keselamatan bangsa. Indonesia bisa lepas dari cengkraman penjajah dan memproklamasikan kemerdekaanya pada 17 Agustus 1945 tidak lain karena bangsa Indonesia bersatu padu dan tidak mau dipecah belah Belanda lagi dengan politik devide et imperanya.

Baca: Megawati Instruksikan Seluruh Kader Waspadai Varian Omicron

“Tanpa Pancasila Indonesia tidak akan pernah bersatu, pungkasnya.

Selain dihadiri civitas akademika UNHAS, kegiatan ini juga dihadiri oleh H. Ridwan A Wittiri anggota MPR/DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan. Dilansir dari supermakss.

Quote