Jakarta, Gesuri.id - Pemerintah Kabupaten Purworejo bersama organisasi disabilitas memperingati Hari Disabilitas Internasional (HDI) ke-33 Tahun 2025 di Art Center Purworejo, Senin (22/12).
Peringatan tahun ini secara khusus mengangkat tema kesehatan jiwa (Keswa) sebagai isu penting dalam pemenuhan hak penyandang disabilitas.
Baca: Ganjar Ingatkan Anak Muda Harus Jadi Subjek Perubahan
Wakil Bupati Dion Agasi Setiabudi menyampaikan apresiasi kepada panitia dan seluruh pihak yang telah menyukseskan peringatan HDI tahun ini.
“Melalui peringatan Hari Disabilitas Internasional ini, kami berharap masyarakat semakin sadar bahwa di Kabupaten Purworejo telah terbentuk organisasi-organisasi disabilitas mulai dari tingkat kabupaten, kecamatan, hingga desa. Organisasi-organisasi ini memiliki peran penting dalam mengedukasi masyarakat, termasuk tentang pentingnya kesehatan jiwa,” ujarnya.
Dion menegaskan bahwa kesehatan jiwa tidak kalah penting dibandingkan kesehatan fisik. Oleh karena itu, diperlukan sinergi semua pihak untuk menciptakan lingkungan yang inklusif dan ramah bagi penyandang disabilitas.
Baca: Ganjar Pranowo Tegaskan Marsinah Lebih Layak
Ia juga mengapresiasi YAKKUM yang telah 11 tahun konsisten melakukan pendampingan bagi penyandang disabilitas di Kabupaten Purworejo, khususnya dalam bidang kesehatan jiwa.
Sementara itu, Ketua Panitia HDI Purworejo, Suryono Pongge, mengatakan, peringatan HDI bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan momentum untuk meningkatkan kepedulian dan kesadaran bersama terhadap isu kesehatan jiwa di tengah masyarakat.

















































































