Jakarta, Gesuri.id - Bupati Kabupaten Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bersama rombongan meninjau progres pembangunan Jembatan Sungai Peniung di Desa Ribang Kadeng, Kecamatan Kalis, Kamis (23/10/2025).
Bupati Fransiskus dan rombongan mengunakan motor trail dari Putussibau menuju lokasi pembangunan.
Dari peninjauan tersebut, Bupati Kapuas Hulu mengatakan pembangunan Jembatan Sungai Peniung sudah sekitar 70 persenan. Targetnya, jembatan tersebut selesai terbangun pada akhir tahun 2025.
“Semoga pada momen Natal nanti, jembatan ini sudah bisa digunakan masyarakat untuk saling mengunjungi ke Desa yang satu ke desa yang lain,” ujarnya.
Menurut Fransiskus, ada banyak desa yang terhubung dengan adanya Jembatan Sungai Peniung, seperti Desa Ribang Kadeng, Sebintang, Peniung, Lebangan, termasuk Segiam. Akses ini juga bisa sampai ke Desa Nanga Sarai, Nanga Raun hingga Rantau Bumbun, jelasnya
“Banyak masyarakat yang akan memanfaatkan jembatan ini. Semoga arus barang dan orang jadi lancar hingga meningkatkan pertumbuhan ekonomi di desa-desa yang ada di pedalaman Kalis ini,” kata Fransiskus.
Dia juga menyampaikan, bahwa pembangunan Jembatan Sungai Peniung dilakukan bertahap, mulai dari 2024 lalu dianggarkan Rp 1,8 Miliar, kemudian tahun 2025 ini dianggarkan sekitar Rp 8 Miliar.
“Jadi totalnya kurang lebih Rp 10 Miliar,” kata bupati dua periode itu.
Dari dana yang ada, lanjut Fransiskus, untuk oprit jembatan belum sampai pengerasan karena anggaran yang kurang.
“Semoga ke depan kita bisa melakukan peningkatkan secara bertahap, baik untuk jembatan dan jalan ke Ribang Kadeng,” tandasnya.

















































































