Ikuti Kami

Kasus Gagal Ginjal, Jokowi: Awasi Industri Obat Lebih Ketat!

Jokowi: Yang paling penting pengawasan terhadap industri obat harus diperketat lagi. Tugasnya semuanya.

Kasus Gagal Ginjal, Jokowi: Awasi Industri Obat Lebih Ketat!
Presiden Jokowi.

Jakarta, Gesuri.id - Presiden Jokowi menginstruksikan agar segera dilakukan pengawasan ketat terhadap industri obat, menyusul terjadinya penyakit gagal ginjal akut terhadap anak-anak di Indonesia.

"Yang paling penting pengawasan terhadap industri obat harus diperketat lagi. Tugasnya semuanya," ujar Jokowi di JIEXPO Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (21/10).

Baca: Ratusan Kematian Gagal Ginjal, Puan: Tetapkan Sebagai KLB

Jokowi juga menerangkan bahwa penyakit gagal ginjal akut sebelumnya telah dijelaskan secara detail oleh Menkes Budi Gunadi Sadikin.

"Tadi siang kan sudah disampaikan oleh Menkes secara detil ya," ujar Jokowi.

Kasus kematian terkait gangguan ginjal akut progresif atipikal atau Gg GAPA di Indonesia makin naik. 

Setidaknya sebanyak 118 kasus kematian telah dilaporkan per 20 Oktober 2022.  

Dari jumlah itu, terdapat 118 kasus kematian yang dilaporkan, 56 kasus masih dalam perawatan, dan 34 kasus dinyatakan sembuh.

Diketahui, data kasus gagal ginjal akut progresif atipikal (Gg GAPA) menunjukkan peningkatan mulai bulan Juli 2022. Lalu melonjak signifikan pada Agustus dan September.

Hal ini tercantum dalam data yang dikumpulkan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) yang bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan hingga Kamis (20/10).

Baca: Gangguan Ginjal Akut, Bupati Sitaro: Jaga Kesehatan Anak

Sejak awal hingga pertengahan tahun, kasus gangguan ginjal akut progresif atipikal tercatat dalam kurun waktu satu bulan tidak pernah melebihi 5 kasus.

Namun, di bulan Agustus angka kasus melambung hingga 36 kasus, sedangkan kasus tertinggi sejauh ini tercatat terjadi pada bulan September, dengan angka mencapai 78 kasus. Di bulan Oktober sendiri, hingga Kamis (20/10) telah tercatat sebanyak 75 kasus.

Quote