Ikuti Kami

Pemkot Surakarta Terima Bantuan 200 Tabung Oksigen

Bantuan 200 tabung oksigen dari Shopee Singapura seberat 14,175 ton.

Pemkot Surakarta Terima Bantuan 200 Tabung Oksigen
Wakil Wali Kota Surakarta Teguh Prakosa.

Surakarta, Gesuri.id - Pemerintah Kota Surakarta kembali mendapatkan bantuan 200 tabung oksigen dari Shopee Singapura untuk didistribusikan kepada rumah sakit rujukan yang menangani pasien COVID-19 di Solo, Jawa Tengah.

Bantuan 200 tabung oksigen dari Shopee Singapura seberat 14,175 ton diterima oleh Wakil Wali Kota Surakarta Teguh Prakosa di depan kantor Dinas Kesehatan Balai Kota Surakarta, Sabtu, sekitar pukul 18.20 WIB.

Menurut Teguh Prakosa, jumlah bantuan dari Shopee Singapura sebanyak 200 tabung oksigen seberat 14,175 ton sama dengan sebelumnya sehingga totalnya bantuan sudah 400 tabung oksigen untuk Pemkot Surakarta.

Baca: PPKM Darurat Diperpanjang, Masyarakat Solo Diminta Bersabar

"Pengiriman dibantu pihak kargo Bandara Adi Soemarmo dan Kantor Bea Cukai Surakarta, keluarnya tabung oksigen dari Singapura hingga barang sampai di Balai Kota Surakarta ini," kata Teguh.

Menurut Teguh, keterlambatan kedatangan tabung oksigen dari Singapura tersebut karena kendala pesawat terbang yang membawa barang tersebut seharusnya langsung menuju Bandara Adi Soemarmo, diperkirakan tiba sekitar pukul 14.00 WIB. Namun, pesawat terbang harus transit terlebih dahulu ke Batam dan baru ke Solo, sehingga tabung tiba di Balai Kota Surakarta, sekitar pukul 18.20 WIB.

Dia mengatakan ratusan tabung oksigen tersebut akan dibagikan kepada rumah sakit rujukan yang menangani pasien COVID-19 yang membutuhkan oksigen dan nanti melalui Dinkes Kota Surakarta.

Jumlah bantuan sekarang total sebanyak 400 tabung oksigen apakah akan tambah lagi, kata dia, belum tahu secara pasti, tetapi diperkirakan bantuan dukungan oksigen akan terus dilakukan hingga kondisi rumah sakit mendekati normal.

"Karena, produksi oksigen di wilayah Jateng memang belum ada. Jadi pasokan oksigen kita masih tergantung oleh Jawa Barat dan Jawa Timur," katanya.

Bantuan tabung oksigen tersebut memang kerja sama Wali Kota Surakarta dengan Shopee langsung dari Singapura. Tabung oksigen ini, tinggal pakai dan jika habis harus mengisi ulang saja. Jumlah tabungnya terbatas jika isinya habis tinggal mengisi ulang.

Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Surakarta, Ahyani, mengatakan rencananya tabung oksigen bantuan dari Singapura tersebut akan tiba di Kantor Dinas Kesehatan Kota (DKK) Surakarta, pada Sabtu, sekitar pukul 14.00 WIB. Namun, ada kendala pesawat terbang yang membawa bantuan akhirnya baru tiba , sekitar pukul 18.20 WIB.

Baca: Risma Siapkan Rp7,08 Triliun Untuk Bansos ke PKH

Dia mengatakan kebutuhan oksigen di Kota Solo, hampir 60 ton per hari itu berarti seperempat hari. Tambahan tabung oksigen ini, bisa untuk mendukung seluruh Kota Solo selama 6 jam.

"Bantuan 200 tabung oksigen ini untuk mendukung cadangan jika dibutuhkan mendesak karena lonjakan pasien. Untuk saat ini buat cadangan dahulu," kata Ahyani yang juga menjabat sebagai Sekda Kota Surakarta.

Menurut dia, rumah sakit yang sudah kehabisan liquid oksigen baru cadangan tabungnya dikeluarkan. Memang antara liquid oksigen dan tabung itu kapasitasnya banyak yang liquid.

Quote