Jakarta, Gesuri.id - Politisi PDI Perjuangan Ribka Tjiptaning mengungkapkan pengalamannya sebagai "anak angkat" Presiden Keempat Republik Indonesia KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.
Hal itu dia ungkapkan dalam rangka memperingati hari kelahiran Gus Dur pada 7 September 2021.
Baca: Megawati Akui di Balik Berdirinya BMKG, BNPB, BNN dan KPK
"Orang pertama yang saya temui ketika saya mau menjadi calon anggota legislatif adalah Gus Dur. Pak Dur, demikian saya panggil beliau, merestui dan mengatakan 'jika kamu terpilih menjadi anggota DPR-RI dari Kota dan Kabupaten Sukabumi, kamu pantas dapat nilai 100'," ujar Ribka, yang kini adalah Anggota Komisi VII DPR-RI itu.
Ribka melanjutkan, menuju periode yang ke-2, dirinya datang kembali ke Ciganjur (rumah Gus Dur) dan meminta restu ulama NU itu.
Ribka mengungkapkan, Gus Dur meminta agar dirinya tetap berani memperjuangkan Rakyat tanpa melihat latar belakang maupun status sosial.
"Karena itu saya mendirikan Rumah Sakit (RS) Tanpa Kelas yang menggratiskan seluruh pasien yang datang darimanapun dan tidak melihat latar belakang suku, agama, status sosial maupun warna partai," ungkap Ribka.
Baca: HUT RI Saat Pandemi, Hasto: Sektor Kesehatan Harus Mandiri
Ribka melanjutkan, setiap bulan Ramadhan dirinya selalu teringat almarhum Gus Dur.
Sebab, setiap hari Raya Idul Fitri dirinya selalu bersilahturahmi ke Ciganjur, lalu ke kediaman Ibu Megawati Soekarnoputri di Jalan Teuku Umar, Jakarta.
"Selamat Hari Lahir Pak Dur, Bapak Bangsa & Guru Bangsa yang menjadi teladan kita semua," ujar Ribka.
