Ikuti Kami

Tarif TN Komodo Rp3,75 Juta, Tak Selesaikan Masalah

Pasalnya, kenaikan tersebut telah membuat harga tiket masuk TN Komodo menjadi mahal setelah sebelumnya hanya berkisar Rp100-150 ribu.

Tarif TN Komodo Rp3,75 Juta, Tak Selesaikan Masalah
Ilustrasi. TN Komodo.

Labuan Bajo, Gesuri.id - Anggota Komisi X DPR RI Andreas Hugo Pareira meminta pemerintah menjelaskan alasan mengapa harga tiket masuk Taman Nasional (TN) Komodo seninai Rp3,75 juta. 

Baca: Panda: Mega Akan Berhadap-hadapan dengan Paloh di 2024

Pasalnya, kenaikan tersebut telah membuat harga tiket masuk TN Komodo menjadi mahal setelah sebelumnya hanya berkisar Rp100-150 ribu.

“Pemerintah perlu detail menjelaskan mengapa tarif TN Komodo menjadi begitu mahal karena kenaikan ini artinya kenaikan berpuluh kali lipat dari tarif sebelumnya yang berkisar 100-150 ribu rupiah,” kata Andreas Hugo, kepada wartawan, Kamis (21/7).

Menurut Andreas, kebijakan naikkan harga tarif tiket ini tidak lantas menyelesaikan permasalahan yang ada. Karena, semua pihak bisa dengan mudah menaikkan harga tiket masuk TN Komodo.

“Kalau menaikan semua orang juga bisa melakukannya. Karena kalau tidak, akan muncul berbagai pertanyaan dan kekhawatiran seprti yang terjadi saat ini. Begitu juga soal kepantasan tarif dan tujuannya,” tegasnya.

Politikus PDI Perjuangan itu juga menilai, sangat wajar bila banyak masyarakat lokal yang khawatir dengan kenaikan harga tiket masuk TN Komodo tersebut. Karena, masyarakat lokal baru mulai menikmati peningkatan kunjungan wisatawan ke Labuan Bajo.

“Kalau masyarakat lokal khawatir itu wajar, karena mereka baru mulai menikmati meningkatnya kunjungan wisatawan ke Labuan Bajo dengan pembangunan destinasi super prioritas ini. Namun dua tahun terakhir ini dihantam gelombang pandemi yang menyebabkan mereka tidak bisa berbuat banyak,” imbuhnya.

Baca: Jakarta Dipimpin Anies, Untaian Retorika Nol Aksi & Eksekusi

Ia menegaskan, kenaikan tarif tiket masuk TN Komodo ini dikhawatirkan akan menjadi faktor penyebab kembali menurunya kunjungan wisatawan ke Labuan Bajo.

“Sehingga kenaikan tarif ini pasti dikhawatirkan akan menjadi faktor penyebab menurun kembalinya kunjungan wisatawan ke Labuan Bajo,” pungkas Andreas. Dilansir dari kronologi.id.
 

Quote