Ikuti Kami

Vaksinasi Berbayar Harus Diberi Ruang, Gratis Terus Jalan

"Masih ada segmen yang belum vaksinasi karena mereka takut vaksin karena takut kerumunan dan mereka mau bayar".

Vaksinasi Berbayar Harus Diberi Ruang, Gratis Terus Jalan
Anggota Komisi VI DPR Darmadi Durianto.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi VI DPR Darmadi Durianto mengatakan jika ada yang mampu bayar vaksinasi dan mau bayar harus diberikan ruang, namun dengan syarat vaksinasi gratis terus menerus dilakukan.

Baca: Puan: Vaksin Gotong Royong Jangan Kebiri Hak Vaksin Gratis

"Masih ada segmen yang belum vaksinasi karena mereka takut vaksin karena takut kerumunan dan mereka mau bayar. Hal inilah yang mestinya dicermati dan program vaksin gotong royong saya kira jadi semacam solusi yang cukup relevan saat ini untuk mengurai persoalan vaksinasi yang kita tahu daya jangkauannya masih sangat terbatas," ujarnya, baru-baru ini. 

Ia juga mengatakan program vaksinasi gotong royong mestinya diberikan ruang agar target pemberian vaksin kepada masyarakat segera terlaksana dengan cepat.

"Sebagai wujud keadilan distributif saya kira program ini harusnya didukung, mengutip filsuf Yunani kuno Aristoteles bahwa sejatinya keadilan itu ada dua jenis, pertama, keadilan distributif dan kedua, keadilan komutatif. Yang jelas Negara justru bisa berhemat ketika ada segolongan masyarakat mampu tidak lagi bergantung pada pemberian vaksin gratis dari pemerintah yang notabenenya menggunakan anggaran rakyat," tandasnya.

Baca: Ahok Ungkap Direksi Pertamina Terima Bonus Rp200 Juta/Bulan

Itu dikatakannya terkait Kimia Farma yang memutuskan untuk menunda layanan vaksinasi gotong rotong individual atau vaksinasi berbayar yang sedianya dimulai pada Senin (12/6). Penundaan ini dilakukan usai program ini menuai beragam respons. Dilansir dari liputan6 com.

Quote