Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPRD Garut, Yudha Puja Turnawan, memulai resesnya di tengah-tengah warga RW 14 Desa Haurpanggung, Garut, Rabu (2/7).
“Hari ini saya selaku anggota DPRD Garut menunaikan kewajiban reses dari tanggal 2 sampai 9 Juli. Di hari pertama, 2 Juli ini, saya menuntaskan reses di tengah warga yang terkena bencana hidrometeorologi,” kata Yudha Puja Turnawan.
Dalam reses tersebut, hadir pula Dinas Ketahanan Pangan (DKP) yang sekaligus membagikan bantuan beras sebanyak 1,5 ton kepada warga kurang mampu di Kecamatan Tarogong Kidul dan sekitarnya.
Baca: Ganjar Tegaskan Negara Tak Boleh Kalah
Bantuan diserahkan secara simbolis kepada ratusan warga dari berbagai kalangan, mulai dari lansia, penyandang disabilitas, hingga korban bencana alam yang belum lama ini melanda beberapa titik di Garut.
Yudha menegaskan bahwa reses bukan hanya menjadi ajang untuk menyerap aspirasi, tetapi juga sebagai sarana turun langsung memberi manfaat konkret bagi masyarakat.
“Kita tidak ingin reses hanya berhenti pada serap aspirasi. Saya ingin setiap kunjungan membawa manfaat langsung. Hari ini kami salurkan 1,5 ton beras sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang benar-benar membutuhkan,” ujar Yudha.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Garut yang turut hadir menyatakan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari program ketahanan pangan daerah yang disalurkan melalui kerja sama lintas sektor.
“Kita sangat mengapresiasi inisiatif Pak Yudha yang secara konsisten menggandeng kami untuk menjangkau masyarakat hingga ke tingkat akar rumput. Ini bentuk pelayanan publik yang konkret,” ujarnya.
Baca: Ganjar Beberkan Penyebab Kongres PDI Perjuangan Belum Digelar
Warga penerima bantuan pun menyambut baik langkah ini. Salah satunya, Ibu Aminah (62), warga Kampung Haurpanggung, mengaku sangat terbantu dengan bantuan tersebut di tengah naiknya harga bahan pokok.
“Kami merasa diperhatikan. Terima kasih kepada Pak Yudha dan pemerintah yang telah peduli pada kami rakyat kecil,” ungkapnya haru.
Langkah Yudha ini dinilai sebagai wujud nyata kepedulian kepada rakyat kecil. Dengan pendekatan humanis dan keberpihakan pada masyarakat bawah, ia terus membuktikan bahwa politik bisa menjadi jalan pengabdian, bukan sekadar janji
