Surabaya, Gesuri.id - Calon presiden Ganjar Pranowo mengaku dekat dengan Prabowo Subianto dan Mahfud MD yang kini tengah diwacanakan jadi pasangannya di Pilpres 2024 mendatang.
Ganjar mengaku akrab dengan Prabowo yang juga Ketua Umum Gerindra itu. Bahkan, keduanya sampat bergandengan tangan di Pekalongan.
Baca: Ganjar Pranowo: Soal Cawapres Masih Diskusi
"Kemarin gandengan di pekalongan saya. Beliau senior," kata Ganjar, usai menghadiri Dialog Kebangsaan di Universitas Dr Sutomo (Unitomo), Surabaya, Sabtu (23/9).
Momen Ganjar dan Prabowo bergandengan terjadi saat pembukaan Muktamar Sufi Internasional 2023, di Pekalongan pada 29 Agustus lalu.
Selain itu, Ganjar juga mengaku sudah berteman baik dengan Mahfud MD sejak sama-sama menjadi anggota DPR RI periode 2004-2009 silam.
"Teman baik sejak di DPR," ucap Ganjar.
Meski demikian, Ganjar menyebut sosok yang bakal berduet dengannya di Pilpres 2024 nanti belum diputuskan.
"Semua bisa, masih diskusi, masih ngobrol," ucap Ganjar.
Saat ini, Ganjar telah mendapat dukungan dari PDI Perjuangan, PPP, Hanura, dan Perindo. Belum ada calon wakil presiden yang ditentukan.
Sempat ada belasan nama yang dipertimbangkan oleh koalisi partai politik pendukung Ganjar. Seiring berjalannya waktu, hanya tinggal beberapa nama yang tersisa.
Terbaru, muncul kabar tentang Ganjar diupayakan menggandeng Prabowo sebagai pasangan capres-cawapres.
Salah satu kelompok relawan Presiden Joko Widodo, Jaringan Kemandirian Nasional (JAMAN) mendukung wacana duet Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
"Mereka berdua sudah satu visi atau sevisi, buat apa berkompetisi? Lebih baik sama-sama memilih jalan saling mengisi dan melengkapi," kata Hadi dalam keterangannya, Jumat (22/9).
Baca: Ganjar Hanya Tersenyum saat Ditanya soal Wacana Duet dengan Prabowo
Sementara itu, Gerindra tetap ingin Prabowo yang menjadi calon presiden. Gerindra membuka pintu jika PDI Perjuangan ingin bergabung dalam koalisi. Akan tetapi, Prabowo yang menjadi capresnya.
"Kalau Pak Ganjar mau bergabung ya bersama KIM, tentu kami beri ruang seluas-luasnya untuk bisa bersama-sama, tetapi kalau untuk capres sudah selesai," ucap Riza di Jakarta Convention Center, Jakarta, Kamis (21/9).
Prabowo sendiri diusung oleh Gerindra, Partai Demokrat, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional, Partai Bulan Bintang, dan Partai Gelora.