Ikuti Kami

Puan Doakan Korban Bencana Aceh-Sumatera: Pemerintah Harus Perkuat Kebijakan Mitigasi Bencana

Puan minta kementerian/lembaga (KL) terkait agar dapat efektif memberikan bantuan kepada korban.

Puan Doakan Korban Bencana Aceh-Sumatera: Pemerintah Harus Perkuat Kebijakan Mitigasi Bencana
Ketua DPR RI Puan Maharani.

Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPR RI Puan Maharani kembali mengajak seluruh anggota DPR mendoakan para korban terdampak bencana banjir dan longsor di Aceh dan Sumatera agar diberi kesabaran dan pemulihan secepatnya.

“Atas nama pimpinan dan segenap anggota DPR RI, saya menyampaikan duka mendalam kepada para korban bencana alam di beberapa wilayah seperti Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, serta wilayah lain di Indonesia,” ucap Puan, dikutip Selasa (9/12).

Hal tersebut disampaikan Puan saat menyampaikan pidato penutup masa sidang DPR yang digelar dalam Rapat Paripurna di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (8/12).

“Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, senantiasa memberikan ketabahan, kekuatan, dan kesabaran kepada keluarga yang ditinggalkan,” ujarnya.

“Bagi para korban yang meninggal dunia, semoga mendapat tempat yang mulia di sisi Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa; serta bagi saudara-saudara kita yang mengalami luka dan kehilangan tempat tinggal, kiranya segera diberikan kesembuhan dan pemulihan, baik secara lahir maupun batin,” sambung Puan.

Dia pun menekankan bahwa penanggulangan bencana yang saat ini terjadi, membutuhkan penanganan tanggap darurat untuk dapat menyelamatkan rakyat yang terdampak. Puan minta kementerian/lembaga (KL) terkait agar dapat efektif memberikan bantuan kepada korban.

“Dalam APBN, tersedia dana untuk tanggap darurat, yang dapat digunakan untuk menyelamatkan dan melindungi kehidupan rakyat yang terdampak bencana,” jelasnya.

Ke depan, mantan Menko PMK ini menilai pemerintah harus memperkuat kebijakan mitigasi bencana. Dalam menangani wilayah yang rawan bencana, menurut Puan, manajemen penanggulangan bencana harus selalu dimulai dari upaya mitigasi yang dilakukan jauh sebelum ancaman bencana terjadi.

“Fenomena alam seperti curah hujan yang tinggi, gempa bumi, gunung api meletus, tsunami, dan berbagai gejala alam lainnya merupakan kejadian yang tidak dapat kita cegah maupun hentikan,” sebut cucu Presiden pertama RI Soekarno tersebut.

“Namun yang dapat dan harus kita lakukan adalah mengelola risiko dengan memastikan bahwa lingkungan hidup, tata ruang, dan pemukiman berada dalam kondisi yang aman dan resiko bencana yang terkendali,” lanjut Puan.

Dia juga menyampaikan apresiasi dan doa terbaik kepada seluruh pihak, baik KL terkait, pemerintah daerah, TNI/Polri, relawan, tenaga medis, serta masyarakat yang telah bahu-membahu memberikan pertolongan dan dukungan di lapangan.

“Dalam situasi seperti ini, marilah kita memperkuat rasa solidaritas, empati, dan gotong royong sesama anak bangsa Indonesia, agar saudara-saudara kita yang terdampak dapat diringankan, segera bangkit dan pulih dari musibah yang terjadi,” ungkapnya.

Puan lantas mengajak seluruh anggota dewan untuk mengheningkan cipta, menundukkan kepala dan bersama-sama berdoa kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, agar bangsa dan negara Indonesia dilindungi, diselamatkan, dan dikuatkan dalam menghadapi musibah bencana.

“Semoga Allah SWT senantiasa melindungi bangsa dan negara Republik Indonesia dari bencana serta memberikan keselamatan dan ketenteraman bagi kita semua,” ucap Ketua DPP PDI Perjuangan itu.

Quote