Ikuti Kami

Deni Wicaksono: Semangat Gotong Royong Jadi Kunci Jawa Timur Maju di Usia ke-80

Semangat gotong royong menjadi fondasi utama bagi keberhasilan pembangunan di Jawa Timur.

Deni Wicaksono: Semangat Gotong Royong Jadi Kunci Jawa Timur Maju di Usia ke-80
Wakil Ketua DPRD Jawa Timur, Deni Wicaksono, ditemui usai memimpin rapat paripurna di DPRD Jatim, Minggu (12/10/2025) - Foto: Mediakorannusantara.com

Surabaya, Gesuri.id - DPRD Provinsi Jawa Timur menggelar Rapat Paripurna Istimewa dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Timur di Gedung DPRD Jatim, Minggu (12/10/2025).

Peringatan ini menjadi momentum penting bagi seluruh elemen pemerintahan dan masyarakat Jawa Timur untuk memperkuat kolaborasi dalam membangun provinsi yang semakin maju, berdaya saing, dan berpihak pada rakyat.

Wakil Ketua DPRD Jawa Timur sekaligus pimpinan sidang paripurna, Deni Wicaksono, menegaskan bahwa semangat gotong royong menjadi fondasi utama bagi keberhasilan pembangunan di Jawa Timur. Menurutnya, usia ke-80 bukan sekadar angka, melainkan cermin dari konsistensi dan daya juang masyarakat Jawa Timur dalam menghadapi berbagai tantangan zaman.

“Peringatan Hari Jadi Jawa Timur bukan hanya seremonial, tetapi refleksi atas semangat persatuan, kebanggaan daerah, dan tanggung jawab bersama untuk menjaga kemajuan yang telah kita capai. Jawa Timur tumbuh karena gotong royong seluruh elemen masyarakat,” ujar Deni.

Politisi PDI Perjuangan itu menambahkan, sinergi antara DPRD dan Pemerintah Provinsi menjadi kunci untuk menjaga keberlanjutan pembangunan yang berkeadilan dan berorientasi pada kesejahteraan rakyat. 

“Kami di DPRD berkomitmen memperkuat kerja sama dengan Pemprov agar kebijakan yang dihasilkan benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat,” tegasnya.

Deni juga mengingatkan bahwa sejarah berdirinya Jawa Timur memiliki nilai filosofis yang harus terus dijaga. Penetapan tanggal 12 Oktober sebagai Hari Jadi Jawa Timur melalui Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2007 merujuk pada pelantikan Raden Mas Tumenggung Ario Soerjo sebagai gubernur pertama Jawa Timur.

“Tanggal 12 Oktober menjadi simbol lahirnya pemerintahan daerah yang berdaulat dan berdedikasi untuk rakyat. Semangat itu harus terus hidup dalam setiap kebijakan dan tindakan kita,” ungkap Deni.

Ia berharap, momentum Hari Jadi ke-80 menjadi pengingat sekaligus penyemangat bagi semua pihak untuk melangkah lebih maju dengan semangat gotong royong dan nasionalisme yang kokoh. 

“Mari jadikan Jawa Timur tidak hanya tangguh, tapi juga semakin berkeadilan, sejahtera, dan berkarakter sesuai jati diri bangsa,” pungkasnya.

Quote