Ikuti Kami

Hari Ibu, Ida Nurlaela: Perempuan Adalah Peradaban yang Jadi Penentu Kebijakan Bangsa

Ida berharap perempuan mampu berperan lebih besar dalam menentukan peradaban bangsa,.

Hari Ibu, Ida Nurlaela: Perempuan Adalah Peradaban yang Jadi Penentu Kebijakan Bangsa
Anggota Komisi VI DPR RI, Ida Nurlaela Wiradinata.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi VI DPR RI, Ida Nurlaela Wiradinata, mengapresiasi pelaksanaan Musyawarah Ibu Bangsa yang digelar oleh MPR RI dalam rangka memperingati Hari Ibu 2025. 

Menurutnya, kegiatan tersebut menjadi ruang penting bagi perempuan untuk memperkuat peran strategisnya dalam menentukan arah kebijakan dan peradaban bangsa.

“Alhamdulilah hari ini ini telah diadakan Musyawarah Ibu Bangsa. Jadi sebenarnya ini merupakan salah satu wahana bagi perempuan yang sebenarnya perempuan itu sendiri merupakan peradaban yang akan jadi penentu kebijakan suatu bangsa,” kata Ida di Gedung Nusantara 5, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (22/12/2025).

Dalam momentum peringatan Hari Ibu 2025, Ida berharap perempuan mampu berperan lebih besar dalam menentukan peradaban bangsa, sekaligus melahirkan generasi penerus yang berkualitas dan berdaya saing.

“Banyak hal yang telah dilakukan perempuan tentang pembangunan yang ada di Indonesia dari berbagai profesi yang dapat dibanggakan, tetapi selama ini juga masih banyak isu-isu tentang perempuan dan kekerasan, kemudian juga pelecehan terhadap perempuan dan anak, kemudian juga isu ekonomi,” ujarnya.

Ida menegaskan komitmennya sebagai wakil rakyat untuk terus memperjuangkan perlindungan terhadap perempuan melalui kebijakan-kebijakan yang berpihak dan berkeadilan.

“Banyak hal yang perlu diperhatikan terutama dari kami Anggota Dewan yang memiliki kebijakan untuk melindungi masyarakat terutama perempuan,” tegasnya.

Lebih lanjut, Ida menilai kekuatan sebuah bangsa sangat ditentukan oleh kekuatan kaum perempuannya. Menurutnya, perempuan yang sehat secara fisik dan mental akan melahirkan pemikiran-pemikiran yang konstruktif bagi kemajuan bangsa.

“Jadi kalau perempuannya kuat akan melahirkan pemikiran dan keadaan sehat berpikir. Sehat fisik perempuan maka akan banyak kontribusi yang dapat diberikan kepada bangsa ini,” jelasnya.

Dengan kondisi perempuan yang sehat dan terlindungi, Ida optimistis semakin banyak perempuan yang mampu menduduki berbagai posisi dan profesi strategis di berbagai sektor.

“Hal ini tentu membuat perempuan akan leluasa memberikan kontribusi yang jelas kepada bangsa ini,” ujar Legislator asal Daerah Pemilihan Jawa Barat X tersebut.

Sebagai politisi PDI Perjuangan, Ida juga mengungkapkan kebanggaannya memiliki Ketua Umum Megawati Soekarnoputri yang dinilainya konsisten memperjuangkan kemajuan perempuan dalam kehidupan demokrasi Indonesia.

“Sebenarnya sebagai kader PDI Perjuangan kami sangat bangga kepada Ibu Mega, Ibu Mega selama ini memang dikenal sebagai Ibu Bangsa yang sudah teruji pemikirannya untuk memperjuangkan kebijakan demokrasi Indonesia sangat konsisten. Itulah salah satu hal yang harus dimiliki setiap kader PDIP dengan Bu Mega sebagai role model,” ungkapnya.

Menutup pernyataannya, Ida menegaskan tekadnya sebagai kader perempuan PDI Perjuangan untuk membuktikan bahwa perempuan memiliki peran sentral sebagai penentu kebijakan bangsa.

“Dari kebijakan-kebijakan perempuan, potensi yang dimiliki perempuan, dari sesuatu yang tidak dimiliki laki-laki maka perempuan bisa mengubah dunia ini jadi lebih sejahtera,” pungkasnya.

Quote