Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri, MS, menyampaikan ucapan selamat Hari Ibu kepada seluruh perempuan Indonesia.
Dalam pesannya, ia menegaskan peran ibu bukan sekadar pengasuh keluarga, melainkan fondasi moral, spiritual, dan peradaban bangsa. Ia menegaskan kasih ibu tiada batas, pengorbanannya tiada tara.
“Setiap langkah kita hari ini adalah buah dari doa dan pengorbanan seorang ibu. Mereka adalah sumber cinta, keteguhan, dan inspirasi yang membentuk karakter bangsa,” kata Prof. Rokhmin yang juga Rektor Universitas UMMI Bogor, Senin (22/12).
Guru Besar Fakultas Kelautan dan Perikanan IPB University ini menekankan Hari Ibu bukan hanya perayaan simbolik, melainkan momentum refleksi untuk menghargai jasa perempuan dalam segala aspek kehidupan.
Dari mendidik anak, menjaga keharmonisan rumah tangga, hingga berkontribusi dalam pembangunan sosial, ekonomi, dan budaya, ibu selalu hadir sebagai pilar utama.
“Bangsa yang besar lahir dari rahim ibu yang mulia. Oleh karena itu, mari kita rawat kasih sayang, hormat, dan penghargaan kepada ibu sepanjang hayat,” ucapnya.
Ketua DPP PDI Perjuangan ini juga mengaitkan peran ibu dengan semangat solidaritas dan keberlanjutan. Menurutnya, ibu adalah teladan dalam menjaga keseimbangan alam dan kehidupan.
“Seperti ibu yang merawat anaknya dengan penuh kasih, kita pun harus merawat bumi dan laut dengan tanggung jawab yang sama,” ungkapnya.
Ia menekankan pentingnya kepedulian terhadap lingkungan sebagai wujud kasih ibu yang universal.
Tidak hanya itu, Prof. Rokhmin yang pernah menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan periode 2001–2004, mengajak generasi muda untuk menjadikan Hari Ibu sebagai inspirasi dalam menumbuhkan rasa hormat, empati, dan kepedulian.
“Hormati ibumu, cintai ibumu, dan jadikan pengorbanannya sebagai motivasi untuk berkarya bagi bangsa dan negara,” pesannya penuh makna.
Ucapan selamat Hari Ibu dari Prof. Rokhmin Dahuri menjadi pengingat bahwa cinta seorang ibu adalah energi yang tak pernah padam. Di tengah tantangan zaman, pesan beliau menguatkan bahwa penghormatan kepada ibu adalah bagian dari menjaga martabat bangsa.
