Ikuti Kami

Ineu Purwadewi Sundari: Perdamaian Dimulai dari Sikap Kecil, Bukan Sekadar Slogan

Perdamaian adalah pondasi utama bagi kemajuan bangsa.

Ineu Purwadewi Sundari: Perdamaian Dimulai dari Sikap Kecil, Bukan Sekadar Slogan
Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Barat, Ineu Purwadewi Sundari - Foto: Hasanah.id

Bandung, Gesuri.id – Memperingati Hari Perdamaian Internasional yang jatuh setiap 21 September, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Barat, Ineu Purwadewi Sundari, mengingatkan masyarakat bahwa perdamaian bukan hanya slogan, tetapi harus diwujudkan melalui tindakan nyata sehari-hari.

Hari Perdamaian Internasional, menurut Ineu, adalah momentum penting untuk menyadarkan masyarakat bahwa konflik dan kekerasan hanya menimbulkan kerugian besar. “Perdamaian adalah pondasi utama bagi kemajuan bangsa. Kita harus terus mengingatkan diri dan orang-orang di sekitar kita bahwa konflik dan kekerasan hanya akan menimbulkan kerugian yang besar, baik secara sosial, ekonomi, maupun moral,” ujarnya dalam pernyataannya, Minggu (21/9/2025).

Politikus perempuan yang dikenal aktif dalam kegiatan sosial ini juga menekankan pentingnya dialog dan penyelesaian masalah secara damai. Ia mengajak semua pihak – mulai dari pemerintah, tokoh masyarakat, hingga warga biasa – untuk bersama-sama menciptakan lingkungan yang harmonis. 

“Tidak ada gunanya saling bermusuhan dan bertikai. Kita perlu membangun komunikasi yang baik, saling menghargai perbedaan, serta mengedepankan kepentingan bersama demi terciptanya Jawa Barat yang damai dan sejahtera,” tambahnya.

Ineu mengingatkan bahwa perdamaian sejatinya dimulai dari sikap kecil di sekitar kita: toleransi di lingkungan keluarga, sekolah, hingga tempat kerja. Menurutnya, jika ini dilakukan secara konsisten, maka stabilitas sosial dan keharmonisan di Jawa Barat akan semakin kokoh.

Dalam konteks nasional, Ineu menegaskan bahwa Indonesia sebagai negara yang kaya keberagaman memiliki tanggung jawab besar menjaga persatuan dan kesatuan. 

“Sebagai bagian dari bangsa yang besar, kita harus terus menebar semangat perdamaian dan melawan segala bentuk kekerasan. Dengan begitu, kita tidak hanya menjaga keharmonisan di tingkat lokal, tetapi juga memberikan kontribusi positif bagi perdamaian dunia,” tuturnya.

Momentum Hari Perdamaian Internasional ini diharapkan mampu menjadi inspirasi masyarakat untuk mengisi kemerdekaan dengan semangat saling menghormati, sehingga kedamaian tidak hanya menjadi cita-cita, tetapi juga budaya hidup sehari-hari.

Quote