Semarang, Gesuri.id - DPD PDI Perjuangan Provinsi Jawa Tengah (Jateng) menyatakan komitmennya menjaga dan melestarrikan kebudyaan di Tanah Air.
Untuk itu selenggarakan DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah menggelar lomba kesenian dalam rangkaian memperingati HUT ke-48 PDI Perjuangan.
Ketua Panitia Lomba HUT ke-48 PDI Perjuangan di Jateng , Agustina Wilujeng Pramestuti menyatakan, rendahnya rasa ingin tahu generasi milenial dalam melestarikan budaya, khususnya seni tari tradisional Jawa dan tembang macapat menggugah pihaknya selenggarakan dua lomba itu.
Baca: Wisata Bangkit, Para Menteri Jokowi Dukung PDI Perjuangan
"Melalui perlombaan ini, diharapkan dapat menanamkan kepedulian kalangan milenial terhadap kelestarian budaya Jawa," kata Agustina, Selasa (6/4).
Pihaknya juga akan melibatkan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta menggerakkan DPC PDI Perjuangan di kabupaten/kota di Jawa Tengah untuk mensosialissasikan perlombaan ini ke masyarakat.
Bantuan dari segala pihak dibutuhkan karena menurutnya dalam upaya melestarikan kebudayaan tidak bisa dilakukan sendirian.
"Kebudayaan merupakan sesuatu yang dilakukan dalam kelompok. Sehingga kami tidak bisa bergerak sendiri, ibaratnya sebuah harmoni kami adalah dirigennya, berusaha mendengungkan melalui gelaran kegiatan ini. Untuk menjadi orkestra yang indah, diperlukan kerjasama dari pihak-pihak lain," ucapnya.
Ia mengajak pemuda-pemudi berusia 14 hingga 35 tahun untuk ikut serta dalam meramaikan ajang tersebut.
Lomba tari tradisional Jawa dan tembang macapat merupakan bagian dari ruang kreasi dan apreasiasi karya pemuda Jawa Tengah 2021 dalam rangka memperingati HUT ke-48.PDI Perjuangan
Pengiriman karya dibuka saat ini dan ditutup pada 20 April 2021. Pemenang akan diumumkan 22 Mei 2021 dalam acara malam penganugrahan 'Karya Pemuda Berkepribadian dalam Kebudayaan DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah'.
Panitia menargetkan jumlah peserta di kedua lomba tersebut masing-masing 100 hingga 350 peserta.
Pendaftaran dan informasi lengkap dapat diakses melalui website http://ruang-kreasi-dan-apresiasi-pemuda.derapjuang.id.
Disiapkan beragam hadiah mulai dari uang pembinaan jutaan rupiah, kamera, handphone, sertifikat, dan piala.
Baca: Tiwi Siap Perkuat Promosi Wisata Lewat Media Digital
Sebelum pengiriman karya lomba, Forum Group Discussion (FGD) telah diadakan untuk menyatukan pendapat dewan juri dalam proses penilaian untuk menghindari protes dari peserta.
"Selain itu, sekaligus memberikan bukti jika perlombaan ini diselenggarakan secara profesional, melibatkan tidak hanya panitia dari internal partai namun juga akademisi, profesional hingga pemerhati seni di dalam prosesnya," ucap anggota DPR RI ini.
