Ikuti Kami

Bintang Siap Jalankan Amanah Sebagai Ketua Bidang Perempuan dan Anak DPP PDI Perjuangan

Bintang Puspayoga telah melakoni sejumlah kegiatan yang dilaksanakan secara gotong royong.

Bintang Siap Jalankan Amanah Sebagai Ketua Bidang Perempuan dan Anak DPP PDI Perjuangan
Ketua Bidang Perempuan dan Anak DPP PDI Perjuangan, I Gusti Ayu Bintang Darmawati atau Bintang Puspayoga.

Jakarta, Gesuri.id - Bintang Puspayoga dipercaya sebagai Ketua Bidang Perempuan dan Anak DPP PDI Perjuangan masa bakti 2025-2030. Sebelumnya, Bintang Puspayoga sempat menjabat di posisi yang sama periode 2024-2025. 

Bintang di kepengurusan DPP bersama I Made Urip, politisi asal Desa Tua, Kecamatan Marga, Tabanan yang eks Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI 5 periode.

Bintang Puspayoga mengatakan, posisi sebagai Ketua Bidang Perempuan dan Anak DPP PDI Perjuangan untuk lima tahun ke depan, sama dengan amanah yang dia emban selama satu tahun Anakl

Baca: Ganjar Tegaskan Negara Tak Boleh Kalah

Diketahui, masa  kepengurusan DPP PDI Perjuangan 2019-2024 berakhir pada 2024 kemarin. Namun, diperpanjang hingga tahun 2025 pada Jumat, 7 Juli 2024 lalu. Ketika diperpanjang itulah, sejumlah nama masuk dalam jajaran pengurus DPP PDI Perjuangan termasuk Bintang Puspayoga yang kala itu dipercaya sebagai Ketua Bidang Perempuan dan Anak. 

"Karena lima tahun sebelumnya, saya telah diamanahkan sebagai Menteri PPAA (Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak). Saat perpanjangan satu tahun kepengurusan kemarin, saya dipercaya pula di posisi itu, sehingga tidak merasa terbebani," ujar Bintang Puspayoga saat NusaBali hubungi, Sabtu (2/8).

Selama satu tahun sebagai Ketua Bidang Perempuan dan Anak, Bintang Puspayoga telah melakoni sejumlah kegiatan yang dilaksanakan secara gotong royong. Dia menggalakkan program Perempuan Berdaya Indonesia Raya. Program itu, akan dilanjutkan lagi di periode kepengurusan 2025-2030. 

"Karena dipercaya lagi di posisi itu, program tersebut kami lanjutkan. Itu juga merupakan arahan dari Ibu Ketum. Pastinya, kami melaksanakan arahan itu. Turun ke bawah, betul-betul merasakan apa yang dirasakan rakyat, khususnya di bidang perempuan dan anak. Ya, kami turun ke akar rumput, menangis dan tertawa dengan rakyat," ucap Bintang Puspayoga. 

Dalam program Perempuan Berdaya Indonesia Raya, Bintang Puspayoga telah turun ke beberapa daerah. Ketika turun, dia berkolaborasi dengan pengurus perempuan DPP PDI Perjuangan lainnya. Plus bergotong royong dengan tiga pilar partai lainnya yakni eksekutif, legislatif dan struktural partai hingga anak ranting. Mereka menangani isu-isu yang berkaitan dengan stunting, isu kekerasan terhadap perempuan dan anak, bagaimana pendampingan terhadap disabilitas, pengentasan buta huruf, dan program pemberdayaan perempuan lainnya. 

"Program terintegrasi seperti itu, sudah kami laksanakan di 10 provinsi selama perpanjangan kepengurusan kemarin. Ketika dipercaya lagi di kepengurusan DPP, maka program tersebut menjadi prioritas yang akan dikerjakan ke depannya. Apalagi, itu merupakan instruksi langsung Ibu Ketum. Intinya, kami turun ke bawah," papar Bintang Puspayoga

Di Bali, program Perempuan Berdaya Indonesia Raya telah dilaksanakan. Kota Denpasar, Kabupaten Badung dan Tabanan sebagai tuan rumahnya. Sementara enam kabupaten lainnya tetap ikut dengan bergabung ke kabupaten/kota terdekat. "Jadi, hampir sembilan kabupaten/kota sudah kami edukasi terkait Perempuan Berdaya Indonesia Raya," papar Bintang Puspayoga.

Baca: Ganjar Tegaskan Haul Bung Karno Padukan Semangat

Peserta dari progam itu, lanjut Bintang Puspayoga, diharapkan untuk menggeliatkan program tersebut di wilayah masing-masing sehingga anak-anak ranting juga bergerak. 

"Itu yang kita harapkan. Jadi, tidak hanya melaksanakan penanganan saja. Yang penting itu, hulunya atau pencegahan. Itu yang kita edukasi ke teman-teman sampai anak ranting," jelas Bintang Puspayoga.

Mengenai pencegahan stunting, kata Bintang Puspayoga, dapat dilakukan dengan memberikan edukasi ke masyarakat. Misalnya, bagaimana pola makan, pola asuh dan sanitasi perlu menjadi perhatian. Menurut Bintang Puspayoga, menangani di hilir saja tanpa memperhatikan hulunya, bagaimana bisa menzerokan stunting.

"Harapan Ibu Ketum, tidak hanya menurunkan. Melainkan, kalau bisa semangatnya zero stunting. Kami tidak bisa melakukan sendiri, perlu kolaborasi dan gotong royong tiga pilar partai," ucap Bintang Puspayoga.

Quote