Ikuti Kami

DPC PDI Perjuangan Jaktim Gotong Royong Hadapi Covid-19

DPC PDI Perjungan Jakarta Timur melaksanakan rangkaian aksi sosial dalam menekan laju penyebaran virus corona (Covid-19).

DPC PDI Perjuangan Jaktim Gotong Royong Hadapi Covid-19
DPC PDI Perjungan Jakarta Timur melaksanakan rangkaian aksi sosial dalam menekan laju penyebaran virus corona (Covid-19).

Jakarta, Gesuri.id - DPC PDI Perjungan Jakarta Timur melaksanakan rangkaian aksi sosial dalam menekan laju penyebaran virus corona (Covid-19).

Ketua DPC PDI Perjuangan Jakarta Timur Dwi Rio Sambodo menjelaskan kegiatan Bakti Sosial dengan judul #GotongRoyongHadapiCovid-19 melalui Penyemprotan cairan disinfektan, edukasi pencegahan Covid-19, dan distribusi brosur/leaflet Cegah Covid-19.

Baca: Gus Mis: Anies Overdosis Komentar Soal Corona

"Menindaklanjuti aksi sosial kader PDI Perjuangan yang sudah berjalan secara lokalitas maka DPC Jakarta Timur mengadakan kegiatan #GotongRoyongHadapiCovid-19 di Jakarta Timur dilakukan secara serentak Minggu, 29 Maret 2020 dari Pukul 12.30-17.30 Wib di 10 Kecamatan se-Jakarta Timur dan akan dilanjutkan dihari-hari berikutnya sesuai kondisi dan perkembangan wabah Covid-19" kata Dwi kepada Gesuri.id di Jakarta, Senin (30/3).

Langkah ini ditempuh DPC PDI Perjuangan Jaktim karena berdasarkan data BNPB Per tanggal 27 Maret 2020, ada sebanyak 71 warga yang positif Covid-19 yang tersebar di 10 Kecamatan se-Jakarta Timur.

"Terlibat aktif dalam upaya Pencegahan penyebaran Wabah Covid-19 melalui kerja-kerja nyata seluruh Jakarta Timur, sesuai arahan dan Instruksi DPP PDI Perjuangan" papar Dwi.

Dalam kesempatan itu Dwi juga mengajak peran serta aktif masyarakat untuk displin menjalankan pembatasan interaksi sosial (social distancing). Karena Dwi meyakini pembatasan tersebut bisa menekan laju penyebaran Covid-19.

Baca: China Bantu Irak Tangani Corona, Ini Analogi Budiman

"PDI Perjuangan ikut mengajak agar seluruh warga masyarakat terlibat aktif dan bergotong royong mencegah penyebaran Virus Covid-19, dimulai dari menjaga jarak dan membatasi diri dalam interaksi sosial (Sosial distancing)" papar Dwi.

"Membiasakan mencuci tangan dengan sabun, berjemur di pagi hari, konsumsi makanan-makanan bergizi maupun langkah-langkah pencegahan seperti penyemprotan cairan disinfektan atau edukasi kesehatan lainnya." tandas anggota DPRD DKI Jakarta ini.

Quote