Jakarta, Gesuri.id - Stadion Gelora Bung Karno (GBK) di Kompleks Istora, Senayan, Jakarta Pusat dipenuhi ratusan ribu kader dalam gelar Konsolidasi Akbar PDI Perjuangan dalam rangka Puncak Bulan Bung Karno.
Bak lautan merah, kader-kader banteng yang datang dari seluruh Indonesia tersebut memenuhi area tribun dengan tertib dan disiplin.
Suasana makin tampak hikmat dan megah dengan pertunjukan barisan 7.000 Satgas Cakra Buana berseragam hitam merah di tengah area lapangan.
Baca: 173 Kader Banteng Sidoarjo Berangkat ke Ibu Kota
Kemeriahan itu ditambah dengan penampilan medley tarian seni budaya dan ribuan penari kecak dari seluruh Indonesia. Sederet budayawan dan seniman ternama pun ikut serta tampil mewarnai di sela-sela acara.
Ada musisi Once Mekel, Marcel Siahaan, Bimbo, Sri Krishna Encik, Butet Kartaredjasa, Andre Hehanussa, hingga pesohor Denny Cagur yang didapuk membacakan Pancasila.
Seluruh kader, undangan, dan pengisi acara pun tampak hikmat mendengarkan pidato politik Ketua Umum Megawati Soekarnoputri yang didampingi Presiden RI Joko Widodo, Ketua DPR RI Puan Maharani, dan Calon Presiden yang diusung PDI Perjuangan Ganjar Pranowo.
Ketua DPC Taruna Merah Putih (TMP) Surabaya Aryo Seno Bagaskoro yang turut serta hadir dalam acara tersebut menyampaikan rasa kagum pada gelaran tersebut.
"Ratusan ribu kader dan pengurus hingga ke tingkatan anak ranting partai yang hadir menampilkan kesiapsiagaan PDI Perjuangan untuk terus solid bergerak menjadi garda depan ajaran Bung Karno dan amanat Pancasila 1 Juni. Merinding melihatnya." Ungkapnya.
Dirinya juga menyoroti hadirnya berbagai macam tokoh dari beragam kalangan dari keahlian dan latar belakang yang berbeda.
Baca: Stan Aplikasi MPP Hadir di Puncak Bulan Bung Karno
"Kita menyaksikan langsung hasil karya maestro tari Mas Guruh Soekarnoputra yang spektakuler dan menggugah kalbu. Juga pembacaan puisi dari Butet Kartaredjasa yang menggelitik." Ungkap mahasiswa S1 Jurusan Ilmu Politik FISIP Universitas Airlangga tersebut.
Seno juga menyinggung pidato politik Megawati Soekarnoputri yang menyebut dan memperkenalkan Triawan Munaf sebagai pembuat logo banteng moncong putih PDI Perjuangan.
"Banyak kawan-kawan muda yang mungkin belum tahu, bahwa di sekeliling dan di belakang PDI Perjuangan, terdapat banyak tokoh-tokoh berpengalaman. Hari ini di momentum Bulan Bung Karno, kita merayakan kesolidan, keberagaman karya, dan optimisme dari banyak komponen bangsa." Tutup Seno.
