Palu, Gesuri.id - Anggota DPRD Kota Palu fraksi PDI Perjuangan, Moh Haekal Ishak, meminta Wali Kota Palu untuk turun tangan menyelesaikan persoalan kebersihan yang dikeluhkan warga, khususnya di wilayah Kecamatan Palu Barat.
Permintaan itu disampaikan Haekal usai melakukan Kunjungan Daerah Pemilihan (Kundapil) di Palu Barat, dalam rangka menyerap aspirasi warga.
Menurut Haekal Ishak, salah satu keluhan yaitu jumlah petugas kebersihan berkurang akibat aturan padat karya yang membatasi perekrutan baru.
“Awalnya ada 10 orang petugas, tapi ketika satu meninggal dunia tidak bisa diganti. Sekarang di Palu Barat tinggal sembilan orang,” ujar legislator dari PDI perjuangan itu, dikutip dari tribunnews.co, Jumat (29/8).
Warga merasa kondisi ini membuat penanganan sampah tidak lagi optimal. Mereka menginginkan jumlah petugas tidak dikurangi, bahkan bila memungkinkan justru ditambah.
Haekal Ishak menilai, kebijakan ini perlu dievaluasi karena langsung berdampak pada pelayanan publik. Ia pun mendesak Wali Kota Palu untuk segera mengambil langkah konkret.
“Kebersihan adalah kebutuhan bersama. Jangan sampai masyarakat dirugikan karena tenaga kebersihan kurang. Ini harus menjadi perhatian serius pemerintah kota,” tegas Haekal Ishak.
