Ikuti Kami

Jumpa Serikat Petani, Banteng Indramayu Serukan Ganti Bupati

Kedudukan SPTIB adalah serikat yang sudah resmi dan memiliki legalitas dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Jumpa Serikat Petani, Banteng Indramayu Serukan Ganti Bupati
Didampingi Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Ono Surono, Nina Agustina hadir ditengah-tengah relawan petani alas untuk menyerap berbagai aspirasi dan keluhan dari para petani anggota SPTIB. (Foto: Istimewa)

Indramayu, Gesuri.id - Calon Bupati Indramayu dari PDI Perjuangan Nina Agustina menerima kunjungan Relawan Petani Alas yang tergabung dalam Serikat Pejuang Tani Indramayu Barat (SPTIB) di sekretariat SPTIB desa Tanjungkerta Kecamatan Kroya, Indramayu, baru-baru ini.

Dalam pertemuan yang berbalut silaturahmi dan diskusi itu, SPTIB menyampaikan beberapa hal diantaranya kedudukan SPTIB yang adalah serikat yang sudah resmi dan memiliki legalitas dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Baca: Banteng Indramayu Panaskan Mesin Partai Menangkan Nina-Lucky

Dengan didampingi oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Ono Surono, Nina Agustina hadir ditengah-tengah relawan petani alas untuk menyerap berbagai aspirasi dan keluhan dari para petani anggota SPTIB.

“Kami sudah banyak mendorong bagaimana kawan-kawan petani hutan ini bisa mengakses segala program kesejahteraannya. Alhamdulillah setelah SPTIB resmi terdaftar pada kementrian lingkungan hidup dan kehutanan, SPTIB sudah bisa mengakses program dari pemerintah,” kata Ono Surono. 

Selama ini, sambung Ono, para petani hutan SPTIB hanya dapat bantuan dari pemerintah pusat saja. Untuk pemerintah daerah belum terlihat bantuannya.

"Maka saya mengajak para petani hutan untuk bersama lakukan gerakan ganti bupati, ganti pemerintahan Indramayu yang memiliki hati agar dapat memimpin dengan hati,"  tambahnya.

Ajakan Ono Surono kepada para petani SPTIB juga  disertai dengan penjelasan visi dan misi Nina-Lucky. Mereka pun mengajak petani SPTIB untuk bisa memenangkan pasangan Nina-Lucky.

“Kalau Nina-Lucky jadi bupati, tidak usah khawatir, itu pagar pendopo akan kita bongkar supaya tidak ada sekat lagi antara pemimpin dengan rakyaynya,” tegas Ono Surono.

Ono Surono meyakini bahwa apabila keinginan rakyat dan pemimpin sudah satu hati, ini tanda aura kemenangan perubahan Indramayu menjadi lebih maju dan bermartabat sudah terlihat.

“Saya sudah banyak mendengar memang di Indramayu perihal permasalahan irigasi untuk pertanian yang kurang maksimal, dan setelah mendengar masukan ini saya sangat siap untuk membangun pertanian Indramayu,” ucap Nina Agustina.

Baca: PDI Perjuangan Jabar Umumkan Calon Kepala Daerah di 8 Daerah

"Dan kedepannya saat saya bekerja nanti saya juga akan dikawal dan saya akan selalu berdiskusi dengan pak Ono Surono anggota DPR RI dari dapil Indramayu," tambahnya.

Banyak permasalahan yang bermunculan dalam sesi diskusi dan tanya jawab itu, mulai dari air untuk pertanian, air untuk kebutuhan sehari-hari, jalan usaha tani yang rusak dan sampai keluhan terkait pelayanan birokrasi di desa-desa terkait bantuan sosial yang dipermainkan.

“Dari sekian permasalahan-permasalahan yang disampaikan saat ini, sepertinya saya lihat akan masih banyak yang belum tergali, maka oleh karena itu saya akan membuat program yang namanya BERSULING (Berjamaah Subuh Keliling), mudah-mudahan salah satu program saya ini bisa melihat dan menyelesaikan segala permasalahan yang ada di Indramayu ini,” ujar Nina.

"Penjabaran dari program Berjamaah Subuh Keliling (BERSULING) adalah sebagai langkah awal untuk dapat melihat dan mendengarkan secara langsung keluhan-keluhan pada masyarakat Indramayu," tambahnya.

Quote