Ikuti Kami

Putra: Tajamkan Soft Skill, Generasi Muda Tak Gampang Dibelokkan

Putra: Anak muda biasa gampang dibelokkan. Untuk itu jangan cuma mikirin kelemahan kalian, pikirkan kekuatan kalian, dan implementasikan.

Putra: Tajamkan Soft Skill, Generasi Muda Tak Gampang Dibelokkan
Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan Putra Nababan saat Sosialisasi 4 Pilar MPR RI, Kamis (4/5) di Jakarta. (gesuri.id/Elva Nurrul Prastiwi)

Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan Putra Nababan mendorong generasi muda bangsa untuk terus menerus mengerahkan potensi dan kekuatannya dengan menajamkan 'soft skill' yaitu kemampuan komunikasi, karakteristik, kecerdasan sosial yang melekat, serta kemampuan beradaptasi dengan baik di dalam kehidupan maupun dunia kerja, sehingga dengan berbekal keahlian itu membuktikan bagaimana seseorang dapat berinteraksi dan bersosialisasi dengan orang lain di dalam dunia kerja.

Baca: Putra: Pemuda Berkarakter Pancasila, Tak Mudah Dibelokkan

Dengan demikian, lanjutnya, anak muda Indonesia tidak gampang dibelokkan, melainkan harus terus memikirkan potensi yang dimiliki serta mengasahnya dan mengimplementasikan apa yang dicita-citakan sejak awal.

"Sering kali kita sudah mendapatkan sesuatu lalu kita lupa cita-cita kita. Anak muda biasa gampang dibelokkan. Jangan cuma mikirin kelemahan kalian, pikirkan kekuatan kalian, dan implementasikan," ungkap Politisi PDI Perjuangan saat Sosialisasi 4 Pilar MPR RI, Kamis (4/5) di Jakarta.

Putra mencontohkan soft skill yang harus dilatih sejak awal seperti melatih kepemimpinan, berkolaborasi dan kemampuan berpikir cepat serta melatih kemampuan berkomunikasi yang baik.

"Soft skill adalah salah satu hal penting yang harus dikembangkan di dalam kehidupan ataupun dalam dunia kerja," tambahnya.

Ia juga tak hentinya menekankan bahwa generasi muda harus memiliki karakter Pancasila dan menerapkannya di dunia kerja.

Caranya, menurut Putra, generasi muda harus mampu menerjemahkan nilai-nilai gotong royong dan musyawarah mufakat yang berbasiskan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Untuk itu, ia mengingatkan harus memiliki pondasi karakter kebangsaan yang kuat sehingga tidak akan pernah lari dari akar kebudayaan yang diwariskan para pendiri bangsa ini.

"Berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila menjadi modal penting bagi kita untuk dapat berdaya saing di dunia kerja," ujar Putra. 

Baca: Putra: Benteng Ideologi Pemuda, Gotong Royong Bung Karno

Sebab, menurut Putra dengan menerapkan nilai-nilai Pancasila maka seseorang akan berkarakter. 

Mantan Pemred TV Berita Nasional itu juga menekankan sebagai generasi muda yang akan terjun ke dunia kerja, seseorang harus memiliki pendirian yang teguh.

Quote