Sidoarjo, Gesuri.id - Wakil Ketua Komisi B DPRD Kabupaten Sidoarjo, Sudjalil (Cak Jalil) menghadiri pagelaran wayang kulit yang menjadi salah satu rangkaian acara Ruwat Desa Sedenganmijen, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat (17/3).
Cak Jalil mengapresiasi dan berterima kasih kepada warga setempat yang telah ikut berupaya melestarikan budaya warisan leluhur. Ia juga menekankan pentingnya melestarikan budaya sebagai identitas bangsa.
Cak Jalil juga berharap agar acara tersebut dapat membawa berkah dan mengharapkan agar semua hajat warga diijabah oleh Allah SWT.
Baca: Ini Maksud Zuhairi Temui Menteri Luar Negeri Tunisia
Ia juga berharap bahwa acara seperti ini dapat terus diselenggarakan dan menjadi bagian dari budaya masyarakat setempat.
"Acara pagelaran wayang kulit seperti ini diharapkan dapat memberikan nilai edukasi bagi warga setempat, terutama dalam hal melestarikan budaya dan menjaga tradisi yang diwariskan oleh nenek moyang mereka. Selain itu juga diharapkan dapat menjadi stimulus untuk mengembangkan potensi wisata budaya di daerah,"sampainya.
Baca: Bupati Sri Sumarni Serahkan SK Kenaikan Pangkat ke 505 PNS
Selain itu, Kepala Desa Sedenganmijen, Hasanudin, menyebutkan acara ini menjadi euforia bagi warga karena sudah lama tidak mengadakan acara seperti ini akibat pandemi Covid-19. Ia juga mengatakan bahwa acara tersebut merupakan upaya melestarikan budaya warisan leluhur.
Perlu diketahui, Ruwatan adalah budaya masyarakat Jawa pada umumnya, Ruwatan menurut bahasa setempat mengandung arti “ruwat” yang berarti “luwar” atau “leupas” sedangkan “Desa" mengandung arti sebuah wilayah Desa.
Ruwat Desa ini diadakan dengan tujuan memohon kepada sang Pencipta, untuk keselamatan penduduk desa, kelancaran usaha, keberhasilan pertanian dan lain sebagainya dari serangan orang yang jahat, dari berbagai penyakit, serta hama untuk segala usaha pertaniannya. Ruwat desa ini merupakan bentuk rasa syukur atas hasil pertanian yang didapat.