Ikuti Kami

175 Ribu Lebih Desa, Indonesia Pulih Jika Ekonomi Desa Pulih

“Maka pembangunan Indonesia harus dimulai dari desa. Ini menjadi tanggung jawab kita bersama, kader-kader PDI Perjuangan".

175 Ribu Lebih Desa, Indonesia Pulih Jika Ekonomi Desa Pulih
Ilustrasi. Suasana Pertanian di Pedesaan.

Madiun, Gesuri.id - Ketua DPP PDI Perjuangan Mindo Sianipar mencatat di Indonesia ada 175 ribu lebih desa, dan jika ekonomi desa dipulihkan maka ekonomi Indonesa akan pulih.

Baca: Ini Alasan Megawati Pantas Dianugerahi Profesor Kehormatan

“Maka pembangunan Indonesia harus dimulai dari desa. Ini menjadi tanggung jawab kita bersama, kader-kader PDI Perjuangan, untuk mendukung pemerintah, dengan hadir di desa-desa,” tegasnya saat membuka Rapat Kerja Cabang (Rakercab) yang Rabu (9/6) yang digelar serentak di 8 kota/kabupaten yang pembukaannya dipusatkan di Bojonegoro. 

Untuk itu, ia menegaskan, pembangunan desa juga menjadi tanggung jawab kader-kader Banteng untuk mendukung pemerintahan Presiden Jokowi.

Meski saat ini pandemi Covid-19 masih belum hilang dari muka bumi, kata Mindo, pembangunan desa harus menjadi konsentrasi. 

“Desa menjadi titik vital untuk kita bekerja. Harus dipulihkan secara ekonomi,” kata Mindo.

Rakercab PDI Perjuangan lainnya, berlangsung di Kota/Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Jombang, Kabupaten Nganjuk, Kota/Kabupaten Madiun, serta Tuban.

Pada kesempatan itu, anggota DPR RI dari dapil 8 Jawa Timur ini menjelaskan ikhwal Rakercab, sebagai upaya konsolidasi organisasi di PDI Perjuangan.

“Rakercab di wilayah ini dihadiri pengurus DPC, KSB (ketua, sekretaris, dan bendahara) PAC (Pengurus Anak Cabang), utusan dari sayap dan badan partai serta eksekutif dan legislatif dari PDI Perjuangan,” beber Mindo.

Menurutnya, Rakernas akan dilaksanakan Agustus mendatang, dengan mengangkat tema “Desa Kuat, Indonesia Maju dan Berdaulat”. Dengan sub tema “Desa Tamansari Kemajuan Nusantara”.

“Jadi fokusnya itu desa. Karena itu saya ingin mengeksplor sedikit tentang desa sebagai konsen kita bersama untuk mengkonsolidasikan diri di internal partai dan di tengah-tengah masyarakat,” paparnya.

Baca: PDI Perjuangan Bangga Megawati Bergelar Profesor Kehormatan

Mindo menambahkan, sebenarnya kader-kader PDI Perjuangan sudah sering melakukan konsolidasi di tengah masyarakat. Hanya saja, istilahnya tidak begitu sering disampaikan.

“Ibu Mega selalu mengatakan kepada kader-kadernya untuk turun ke desa, turun ke desa, turun ke desa. Kita harus bersama masyarakat bekerja. Dalam hymne dan mars kita sepakat satu barisan menekan kemiskinan. Kita inginkan Indonesia yang sentosa. Bergotong royong untuk satu tujuan, Indonesia Raya,” urainya. Dilansir dari pdiperjuangan-jatim.com.

Quote