Purwodadi, Gesuri.id - Bupati Grobogan Sri Sumarni meminta agar pelaksanaan Pilkades serentak bisa berjalan aman dan damai sesuai kesepakatan yang telah dideklarasikan bersama.
Demikian disampaikan Sri dalam acara deklarasi atau ikrar damai untuk pelaksanaan Pilkades serentak yang diikuti 608 calon kades di GOR Simpanglima Purwodadi, baru-baru ini.
Baca: Sri Sumarni Terus Upayakan Investor Berinvestasi di Grobogan
Selain itu, Sri juga meminta para calon Kades agar dapat berkompetisi secara sehat guna terciptanya suasana kondusif.
“Saya meminta, semua calon ikut menjaga suasana kondusif. Yen Menang ojo Umuk, yen Kalah ojo Ngamuk. Baik yang menang atau kalah harus bisa saling menghormati,” ujar Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Grobogan ini.
Sementara itu, Plt Kabag Pemerintahan Desa Daru Wisakti menyatakan, dalam pelaksanaan Pilkades, pihaknya telah membentuk panitia pengawas (Panwas Pilkades) yang terdiri dari beberapa unsur. Selain Pemkab, juga ada unsur dari Polres Grobogan dan Kodim 0717 hingga level kecamatan.
Baca: Sri Sumarni Minta Pendamping Desa Berkinerja Profesional
Daru menjelaskan, pelaksanaan Pilkades direncanakan dilangsungkan dalam dua gelombang. Pilkades gelombang pertama dijadwalkan pada 22 November 2018. Jumlahnya ada 222 desa yang masa jabatan kadesnya berakhir pada bulan Oktober 2018 sampai Maret 2019. Kemudian Pilkades gelombang kedua diperuntukkan bagi 51 desa yang masa jabatan kadesnya berakhir setelah bulan Maret 2019 yang pelaksanaannya direncanakan akhir tahun 2019.
