Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi IX DPR RI Muchamad Nabil Haroen (Gus Nabil) menanggapi aspirasi sebagian pihak agar transportasi massal dihentikan operasionalnya selama pandemi Corona alias Covid-19 berlangsung.
Baca: Distribusikan APD Dari China, Koordinasi Dengan Pemda
Gus Nabil menyatakan, transportasi itu urat nadi penting bagi perekonomian, pekerjaan dan urusan logistik. Menurutnya, tidak bisa langsung membatasi transportasi massal.
"Justru, transportasi harus tetap ada untuk memastikan kegiatan ekonomi warga masih berjalan, pekerja yang harus masuk masih bisa bekerja," ujar Gus Nabil.
Gus Nabil melanjutkan, yang bisa dilakukan untuk saat ini, adalah menghimbau warga agar jangan bepergian jika tidak urgen.
Selain itu, penting juga untuk menghindari kerumunan dimanapum berada.
Baca: Tangkal Corona, Ini Instruksi Khusus Prananda Prabowo
"Warga juga harus selalu menjaga kebersihan dan meningkatkan kesehatan masing-masing individu," pungkas Politikus PDI Perjuangan itu.
Seperti diketahui, pembatasan jam dan jumlah armada transportasi umum di DKI Jakarta pada 16 dan 23 Maret 2020 telah menimbulkan penumpukan penumpang di beberapa halte Transjakarta dan stasiun KRL. Hal itu membuat potensi penyebaran virus Corona kian besar.
