Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi PDI Perjuangan, Diah Fitri Maryani, menanggapi aspirasi warga Kelurahan Kalijaga, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, terkait kebutuhan revitalisasi Lapangan Kebon Pelok.
Menurutnya, revitalisasi lapangan dengan luas seperti itu akan sulit jika hanya mengandalkan APBD Kota Cirebon maupun Provinsi Jawa Barat.
"Lapangan Kebon Pelok ini emang sepertinya agak susah, ini perlu dikerjasamakan dengan pihak ketiga, perlu mengundang investor," kata Diah saat agenda Reses III Tahun Sidang 2024–2025, Selasa (22/07).
Meski begitu, Diah menegaskan bahwa semua aspirasi yang dititipkan warga akan ia bawa dan bahas dalam forum DPRD Provinsi Jawa Barat, untuk kemudian disampaikan kepada dinas-dinas terkait.
"Tapi ini akan saya bawa, nanti akan kita bahas dengan komisi terkait," ucap Diah yang saat itu didampingi oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Cirebon, Fitria Pamungkaswati, serta dua Anggota DPRD Kota Cirebon Fraksi PDI Perjuangan, Umar Stanis Klau dan Sarifudin.
Aspirasi revitalisasi Lapangan Kebon Pelok disampaikan langsung oleh Lurah Kalijaga, Entis Sutisna, mewakili warga.
Ia menuturkan, lapangan tersebut sering menjadi lokasi berbagai kegiatan, tidak hanya tingkat kelurahan, namun juga tingkat kecamatan hingga kota. Namun, kondisi lapangan masih memerlukan perbaikan signifikan agar lebih representatif, terlebih saat musim penghujan.
"Revitalisasi lapangan Kebon Pelok, kami menitipkan aspirasi agar bisa didorong oleh anggaran Provinsi," ungkap Entis.
Ia juga menjelaskan bahwa usulan ini sebenarnya sudah pernah disampaikan kepada Pemerintah Kota Cirebon, namun hingga kini belum terealisasi karena keterbatasan anggaran.
"Masyarakat ingin, agar lapangan Kebon Pelok ini lebih representatif, bisa untuk olahraga, untuk hiburan dan bermain anak-anak yang lebih nyaman," ujar Entis.
Selain itu, warga melalui Lurah Entis juga menitipkan aspirasi terkait pelebaran jalan di RW 06 Kedung Menjangan, yang berada di belakang Lapangan Udara Penggung. Menurut Entis, pihak kelurahan sudah berkoordinasi dengan pihak lanud, namun proses perlu dilanjutkan ke Lanud Sugiri Sukani agar realisasi bisa segera dilakukan.
"Infrastruktur yang harus kami lakukan, juga ada perbaikan jalan, kami minta pelebaran. Kami sudah koordinasi dengan pihak lapangan udara Penggung, tapi harus lanjut koordinasi ke Lanud Sugiri Sukani. Supaya perekonomian warga Kalijaga bisa lebih lancar karena aksesnya lebar, kami juga menitipkan itu," jelas Entis.
Kunjungan reses ini sekaligus menjadi ruang dialog terbuka antara warga dan wakil rakyat, dengan harapan semua aspirasi bisa mendapat perhatian dan solusi konkret dari pemerintah provinsi.
