Ikuti Kami

Effendi Tegaskan Dukung Pelibatan TNI Basmi Terorisme

Effendi mengatakan, persoalan pelibatan TNI dalam mengatasi terorisme seharusnya jangan lagi dibawa ke ranah politik di DPR.

Effendi Tegaskan Dukung Pelibatan TNI Basmi Terorisme
Anggota Komisi I DPR RI, Effendi Simbolon.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi I DPR RI, Effendi Simbolon secara tegas mendukung pelibatan TNI dalam mengatasi aksi teror di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.

Effendi mengatakan, persoalan pelibatan TNI dalam mengatasi terorisme seharusnya jangan lagi dibawa ke ranah politik di DPR, sebab nantinya justru akan masuk lebih jauh menjadi politis. 

Menurutnya, TNI siap bergerak apabila memang kemudian diperintahkan untuk bergerak.

Baca: Presiden Jokowi Kutuk Keras Peristiwa Sadis di Sigi

Lebih jauh, Effendi mengingatkan soal kasus-kasus teror di berbagai wilayah yang memakan banyak korban jiwa.

Bahkan Effendi meminta agar kasus tersebut dijadikan pembelajaran di mana memang perlu dilakukan penanggulangan oleh TNI-Polri.

"Sekarang masih berkutat antara Komisi I dan Komisi III perlu tidaknya pelibatan TNI. Saya kira itu, nasi sudah menjadi bubur kita masih bahas nanam padinya, kejadian sudah terjadi," kata Effendi.

Sementara itu, menanggapi rencana pengiriman pasukan khusus TNI dan Polri ke Sigi, Sulawesi Tengah (Sulteng) untuk memburu jaringan teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora, Anggota Komisi III DPR Arsul Sani mengatakan hal itu langkah yang tepat.

Menurutnya, pengiriman pasukan itu sudah sesuai dengan Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI (UU TNI).

Baca: Kopassus Cocok Tumpas Kelompok Teroris Ali Kalora

“Kan di dalam Undang-Undang 34 tahun 2004 tentang TNI itu, tugas TNI selain perang itukan mengatasi aksi terorisme dan itu sudah berlangsung lama. Kalau urusannya Sigi, Poso, dan lain-lain,” kata Arsul kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan.

Apalagi, kata Arsul, ada Operasi Tinombala yang masa kerjanya terus menerus diperpanjang. Dengan demikian pihaknya dapat memahami kalau TNI ikut mengirimkan pasukan ke Sigi dan ikut melakukan operasi bersama satuan di Polri.

“Kami pahami tentu dengan melakukan operasi bersama dengan satuan-satuan kepolisian, Densus 88, Brimob, dan lain-lain,” ujarnya.

Quote