Buleleng, Gesuri.id – Wakil Bupati Buleleng yang juga politisi PDI Perjuangan, Gede Supriatna, menegaskan pentingnya keseimbangan antara kebutuhan energi nasional dan kenyamanan masyarakat sekitar area industri energi.
Hal itu disampaikannya usai melakukan kunjungan kerja ke Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) Pemaron, Rabu (8/10/2025), untuk menindaklanjuti sejumlah keluhan warga tentang kebisingan, getaran, dan polusi udara dari aktivitas pembangkit.
Supriatna menyebut kunjungan ini merupakan bentuk tanggung jawab moral dan politik pemerintah daerah dalam memastikan pembangunan tidak mengorbankan kualitas hidup masyarakat.
“Kami tidak menutup mata terhadap dampak sosial dan lingkungan yang mungkin timbul. Pembangunan harus membawa manfaat tanpa mengorbankan kenyamanan warga,” ujarnya.
Menurutnya, pemerintah daerah bersama PT PLN (Persero) akan segera menindaklanjuti hasil kunjungan lapangan ini melalui langkah-langkah konkret pengendalian kebisingan dan polusi.
Ia juga menekankan pentingnya komunikasi terbuka antara perusahaan dan masyarakat agar keluhan dapat ditangani lebih cepat. “Kita ingin industri energi tumbuh, tetapi juga ingin masyarakat tenang. Harus dicari titik temu yang adil dan berkeadilan,” tambahnya.
Gede Supriatna berharap PLN dapat menjadi contoh perusahaan yang sensitif terhadap lingkungan sosial dan fisik masyarakat sekitar, sebagai bagian dari pembangunan berkelanjutan.
