Ikuti Kami

Gunung Lawu Gundul, Ganjar Ajak Warga Tanam Pohon

“Mulai hari ini sampai Maret, gerakan menanam harus ditingkatkan di kawasan ini. Gandeng seluruh masyarakat dan komunitas,” kata Ganjar.

Gunung Lawu Gundul, Ganjar Ajak Warga Tanam Pohon
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo di sela penanaman pohon di Bukit Mongkrang, Desa Gondosuli, Tawangmangu Kabupaten Karanganyar, Rabu (12/2).

Karanganyar, Gesuri.id – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tampak terkejut dengan kerusakan lahan di lereng Gunung Lawu Kabupaten Karanganyar semakin parah. Ganjar melihat banyak hutan telah beralih fungsi sebagai lahan pertanian dan juga obyek wisata saat tiba di Bukit Mongkrang Desa Gondosuli, Tawangmangu Kabupaten Karanganyar, Rabu (12/2).

“Dulu itu masih hutan belantara. Saya tahu karena saya lahir di sini. Sekarang banyak sekali yang gundul,” kenang Ganjar akan masa kecilnya saat membuka acara penanaman pohon bersama masyarakat dan komunitas di lokasi itu.

Ganjar kemudian memerintahkan Wakil Bupati Karanganyar Rober Christanto, yang mendampinginya dalam acara itu, untuk menggalakkan penanaman pohon. Rober diminta menggandeng perangkat daerah mulai dari camat, lurah hingga ketua RT/RW di Tawangmangu untuk melakukan penanaman pohon di kawasan lereng Gunung Lawu.

“Mulai hari ini sampai Maret, gerakan menanam harus ditingkatkan di kawasan-kawasan ini. Gandeng seluruh masyarakat dan komunitas,” tandasnya.

Selain gerakan menanam, Ganjar meminta kegiatan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat harus terus ditingkatkan. Memanfaatkan kearifan lokal, kesadaran untuk peduli lingkungan harus terus ditumbuhkan.

“Saya usul supaya setiap anak yang lahir di Lawu, orang tuanya wajib tanam pohon. Kalau ada masyarakat minta surat keterangan kepada RT/RW, syaratnya tanam pohon. Ada yang mau menikah, naik jabatan, syaratnya harus tanam pohon. Kalau mau menikah dua kali, tanamnya dua hektar,” usul gubernur disambut tawa masyarakat.

Ketua Relawan Gunung Lawu Giyatno mengatakan, kondisi lereng Gunung Lawu saat ini sudah sangat memprihatinkan. Dia sepakat dengan Ganjar, selain menanam pohon, edukasi kepada masyarakat adalah poin utama.

“Sebab yang memanfaatkan lahan itu masyarakat, selama ini mereka menebang pohon untuk memanfaatkan lahan. Jadi, sosialisasi dan edukasi harus ditingkatkan. Kalau bisa, pohon yang ditanam juga yang bermitos misalnya beringin, pereh, bulu. Sehingga, masyarakat takut untuk menebang,” ujar Giyatno.

Quote