Ikuti Kami

Ipuk Pastikan Stok Pangan Aman Hingga Idul Fitri

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas memastikan stok berbagai kebutuhan pokok aman selama Ramadhan hingga Idul Fitri 1442 Hijriah.

Ipuk Pastikan Stok Pangan Aman Hingga Idul Fitri
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas.

Banyuwangi, Gesuri.id - Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas memastikan stok berbagai kebutuhan pokok aman selama Ramadhan hingga Idul Fitri 1442 Hijriah, mulai kebutuhan bahan pangan, bahan bakar gas elpiji hingga bahan bakar minyak (BBM).

Hal ini disampaikan Bupati Ipuk, usai melakukan pengecekan di lapangan dan didampingi perwakilan Bank Indonesia, dan Bulog, yang tergabung dalam Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Banyuwangi, Senin (19/4).

TPID Banyuwangi melakukan pengecekan bahan pokok di Pasar Rogojampi, dan bertanya langsung ke pedagang setempat, mulai pedagang kelontong, penjual daging ayam, daging sapi, hingga telur.

Baca: Mantap! Layanan Jemput Bola di Banyuwangi Naik Kelas

"Harga relatif stabil, bahkan cabai yang sebulan lalu harganya mencapai Rp120.000 per kilogram, kini turun di angka Rp40.000 per kilogram. Bawang merah pedagang menjual Rp25.000 per kilogram, bawang putih Rp22.000 per kilogram, stok juga aman kata pedagang, tidak kesulitan cari barang," katanya.

Menurut Ipuk, di pasaran diketahui harga jual ayam potong ras Rp36.000 hingga Rp37.000  per kilogram, daging sapi Rp120.000per kilogram dan telur Rp24.000 per kilogram.

"Tadi kami juga bertemu dengan Manajer Terminal PT Pertamina TBBM Tanjung Wangi, stok BBM dan elpiji untuk warga terjamin aman. Dipastikan suplai akan masuk terus bahkan hingga pascalebaran," ucapnya.

Wakil Kepala Bulog Ketapang, Moehari mengatakan bahwa saat ini stok beras yang ada di Gudang Bulog sebanyak 20.300 ton beras. Ini bisa mencukupi stok hingga satu tahun ke depan.

"Stok kami juga akan bertambah, karena akan memasuki musim panen padi, yang diperkirakan akan ada serapan beras sebanyak 5.400 ton. Jadi, stok aman karena konsumsi warga Banyuwangi masih di bawahnya," kata Moehari.

Ia menjelaskan Bulog juga sudah melakukan operasi pasar keliling wilayah Banywuangi. "Memang tidak di banyak titik, dalam pantauan kami, stok aman sehingga harga beras di Banyuwangi sendiri masih aman," katanya.

Sementara itu, Kepala BI Jember Hestu Wibowo mengatakan pengecekan ketersediaan dan kesiapan beberapa komoditas bahan pokok ini bagian dari tugas TPID untuk menjaga inflasi di daerah.

Baca: Banteng Jember Tolak Skema Rekonstruksi Jalan Ala Bupati

"Dengan turun ke lapangan, kami memberi jaminan dan informasi pada masyarakat, bahwa persediaan bahan dan kebutuhan pokok di Banyuwangi sangat melimpah. Masyarakat tidak perlu khawatir," ujarnya.

Hestu juga mengakui bahwa pandemi sangat berpengaruh pada ekonomi warga. Katanya, sejumlah pedagang mengaku terjadi penurunan permintaan barang.

"Ya tadi banyak pedagang mengaku demand-nya turun. Namun kami melihat tahun ini masih lebih baik dibanding tahun sebelumnya meski naik sedikit. Ada peningkatan konsumsi warga," tuturnya.

Quote