Jakarta, Gesuri.id - Bandara Supadio Pontianak kini kembali dapat melayani penerbangan internasional, meskipun sementara ini baru mencakup rute menuju Singapura dan Malaysia.
Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus, menyampaikan kekhawatiran bahwa dibukanya jalur penerbangan internasional dapat menjadi celah yang dimanfaatkan oleh pelaku tindak kejahatan, terutama peredaran narkotika.
“Seperti kita ketahui narkoba kerap masuk atau keluar melalui jalur udara dengan euforia kita yang tinggi pada jalur penerbangan luar negeri dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab,” kata Lasarus, Rabu (4/5/2025).
Meski demikian, ia optimistis bahwa aparat keamanan di Bandara Supadio telah dibekali peralatan deteksi canggih untuk mencegah penyelundupan barang haram masuk ke wilayah Kalimantan Barat.
“Kami yakin petugas dapat mengantisipasi hal tersebut terlebih hukuman tinggi juga mengintai pelaku kejahatan salah satunya narkoba,” paparnya.
Lasarus menambahkan bahwa penting bagi seluruh pemangku kepentingan untuk terus meningkatkan deteksi dini, mengingat modus operandi para pelaku penyelundupan kini semakin bervariasi dan sulit dideteksi.