Ikuti Kami

Menteri Anas: Penerapan Sistem Merit ASN Perkuat RB Tematik

Anas: Komisi Aparatur Sipil Negara menjadi petuk perbanting unikan didalam menilai sistem merit, dan ini menjadi kunci atau totok nadi.

Menteri Anas: Penerapan Sistem Merit ASN Perkuat RB Tematik
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas dalam acara Penghargaan Anugerah Meritokrasi, di Jakarta, Kamis (8/12). (istimewa)

Jakarta, Gesuri.id - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas menyampaikan bahwa penyelenggaraan sistem merit menjadi kunci utama dalam perbaikan organisasi instansi pemerintah. 

Baca: Pelaku Bom Bawa Tulisan KUHP, Arteria: Terlalu Dipaksakan

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, sistem merit didefinisikan sebagai kebijakan dan manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi, dan kinerja, yang diberlakukan secara adil dan wajar dengan tanpa diskriminasi.

“Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) menjadi petuk perbanting unikan didalam menilai sistem merit, dan ini menjadi kunci atau totok nadi dari sistem kemajuan dari ASN saat ini,” ujarnya dalam acara Penghargaan Anugerah Meritokrasi, di Jakarta, Kamis (8/12).

Menurutnya implementasi sistem merit menjadi hal penting sebagai upaya memberbaiki kinerja ASN. Oleh karenanya penguatan kebijakan dan kelembagaan manajemen ASN berbasis sistem merit menjadi penting dalam mendorong program instansi pemerintah.

Menteri Azwar Anas mengatakan bahwa salah satu dari lima program prioritas Presiden RI adalah pembangunan SDM, yang salah satunya dapat diwujudkan melalui penerapan sistem merit. Kemudian sebagai upaya menyambut masuknya Indonesia kedalam 4 besar ekonomi dunia di tahun 2050, dapat dimulai dengan manajemen sistem merit di ASN.

Dikatakan bahwa penerapaan implementasi manajemen ASN dapt dilaksanakan dengan penerapan manajemen talenta nasional ASN, kemudian peningktan sistem merit ASN, serta penyederhanaan eselonisasi dan penataan jabatan fungsional. Pada kesempatan tersebut dia pun mengingatkan agar para kepala daerah dapat menjalankan reformasi birokasi yang berdampak sesuai arahan Presiden RI.

Lebih lanjut dirinya juga mengapresiasi dan memberikan selamat pada instansi pemerintah baik pusat ataupun daerah yang menerima predikat baik dan sangat baik. “Bagi instansi yang memperoleh predikat baik dan sangat baik dapat menularkan kepada instansi yang nilainya masih buruk, kurang baik, dan seterusnya,” ucapnya.

Pada kesempatan yang sama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan perolehan predikat Baik dalam Anugerah Meritokrasi, menjadi motivasi dirinya bersama jajaran untuk terus meningkatkan kinerja dengan kerja keras bersama. Menurutnya KASN merupakan instansi yang melakukan monotoring dan evaluasi dalam kebijakan dan manajemen ASN, untuk menjamin perwujudan sistem merit serta pengawasan terhadap penerapan kode etik dan kode prilaku ASN.

“Kami terus laksanakan rekomendasi KASN seperti pegembangan karir, aspek promosi, motivasi dan mutasi, aspek manajemen kinerja, aspek pengkajian dan penataan disiplin serta aspek sistem informasi,” ucapnya.

Baca: Tinjau Layanan Paspor, Puan: Negara Harus Lindungi Tanah Air

Sementara itu Ketua KASN Agus Pramusinto menjelaskan Anugerah Meritokrasi bertujuan memberikan apresiasi terhadap keberhasilan instansi dalam menerapkan sistem merit. Kemudian juga untuk mendorong konsistensi penerapan sistem merit instansi, serta memotivasi instansi untuk berkomitmen menerapkan sistem merit dengan lebih baik.

Setidaknya terdapat 8 aspek penilaian sistem merit, yakni perencanaan kebutuhan, pengadaan, pengembangan karier, promosi dan mutasi, manajemen kinerja, penggajian penghargaan dan disiplin, kemudian perlindungan dan pelayanan, serta sistem informasi. Dari total 460 instansi pemerintah yang dinilai sistem meritnya pada tahun 2022, ada 60 instansi predikat sangat baik, 157 instansi predikat baik, 71 instansi dengan predikat kurang, dan 172 instansi berpredikat buruk.

Quote