Ikuti Kami

Pemkot Semarang Lakukan Pendataan Penjualan Masker

Pemkot Semarang telah berkoordinasi dengan Polrestabes Semarang dalam melakukan langkah-langkah penegakan.

Pemkot Semarang Lakukan Pendataan Penjualan Masker
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi (Hendi).

Semarang, Gesuri.id - Selain fokus pencegahan virus corona, Pemerintah Kota Semarang juga berupaya untuk menciptakan kondusifitas di masyarakat.

Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi di Semarang, Selasa (18/3), menyatakan saat ini ada beberapa hal yang memicu situasi tidak kondusif di Kota Semarang. Di antaranya penyebaran hoax terkait corona melalui aplikasi pesan singkat seperti Whatsapp, unggahan hoax terkait corona di media sosial, serta ketidaktersediaan masker dan hand sanitizer.

Wali kota yang akrab disapa Hendi itu menyatakan telah berkoordinasi dengan Polrestabes Semarang dalam melakukan langkah-langkah penegakan.

"Tekait banyaknya hoax atau disinformasi yang tersebar di grup-grup Whatsapp serta media sosial, saya sudah komunikasi ke Pak Kapolrestabes. Saya katakan ke Mas Aulia perlu ada penertiban dari kepolisian. Karena yang seperti itu sudah tidak baik, membuat masyarakat panik," tutur Hendi.

Hendi telah menugaskan satuan tugas atau gugus tugas pencegahan corona di Kota Semarang untuk masuk melakukan pendataan ke sejumlah tempat penjualan masker dan hand sanitizer.

"Data yang nanti dihimpun dari gugus tugas akan kita rapatkan, benar tidak kosong atau ada yang nimbun, naiknya berapa. Kalau ada yang menimbun langsung kita eksekusi," tegasnya.

Nantinya data yang terkumpul dari gugus tugas akan dievaluasi untuk ditelusuri terkait kemungkinan penimbunan, atau kekosongan stok. Tak hanya itu, Pemkot Semarang juga akan berupaya membagikan kepada masyarakat masker dan hand sanitizer yang dimiliki oleh pemerintah.

"Saya sudah perintahkan Mbak Ita selaku ketua gugus tugas untuk bisa masuk mengecek. Ada 16 gugus tugas, satu gugus tugas minimal mengecek tiga tempat penjualan masker dan hand sanitizer, seperti apotek dan supermarket," terang Hendi.

Quote