Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPRD DKI Fraksi PDI Perjuangan Ima Mahdiah menilai Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) lebih matang dalam melakukan penggusuran.
Hal ini jauh berbeda ketika Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang saat ini menggusur warga.
Baca: Soal Penggusuran, Ahok Dinilai Lebih Baik Dibanding Anies
"Kalau tak salah dulu bapak (Basuki Tjahaja Purnama, red) itu sampai empat kali sosialisasi, setelah itu rusunnya disediakan, diisikan, baru mereka dipindahkan," ujar Ima.
Tanggapan Ima ini berkaca dari Pemprov DKI Jakarta menggusur bangunan liar di Jalan Sunter Agung Perkasa VIII, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Penggusuran guna mendukung program pemerintah menormalisasi saluran air.
Bahkan Ima menyayangkan sosialisasi yang dilakukan Anies terlalu cepat. Sosialisasi dilakukan dua bulan sebelum penggusuran.
Baca: Hasto Sarankan Anies Belajar dari Jokowi dan Ahok
Dia menyarankan sosialisasi runtut secara jenjang dari wali kota, camat, kemudian lurah. Setiap penanggung jawab wilayah juga diminta sosialisasi pada warga. Ima menilai penggusuran di Sunter mendadak.
"Kalau saya pribadi sih bukan masalah itunya (janji politik) ya. Tapi masalah aturan mereka disediakan tempat dulu. Diisiin, disosialisasikan," tutur dia.