Ikuti Kami

PSBB DKI, Hasto Ingatkan Gotong Rotong & Politik Manusiawi

“Dalam situasi pandemi seperti ini seluruh kader Partai, khususnya kader kepala daerah dilarang membuat keputusan tanpa pertimbangan matang"

PSBB DKI, Hasto Ingatkan Gotong Rotong & Politik Manusiawi
Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto. (Foto: Istimewa)

Jakarta, Gesuri.id - Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto mengatakan PDI Perjuangan mengingatkan seluruh tiga pilar Partai, struktural, eksekutif, dan legislatif Partai, bahwa tugas sebagai kader Partai itu menyelesaikan masalah rakyat, membangun harapan, dan dorong optimisme masa depan. 

Baca: PDI Perjuangan Gelar Ludruk Kirun, Hibur Rakyat Saat Pandemi

Itu dikatakannya dalam menanggapi pro kontra penerapan PSBB di DKI Jakarta.

“Dalam situasi pandemi seperti ini seluruh kader Partai, khususnya kepala daerah Partai dilarang membuat keputusan tanpa pertimbangan matang. Tidak boleh grusa-grusu, atau asal ambil keputusan, terlebih hanya untuk pencitraan, atau demi kesan ketegasan. Kepala daerah PDI Perjuangan wajib kedepankan kepentingan rakyat dan ambil keputusan secara bijak, solutif, dan mudah dijalankan secara masif,” ujarnya dalam keterangan tertulis diterima Gesuri, Sabtu (12/9).

Hasto melanjutkan sejak awal ketika pandemi Covid ini terjadi, Ketua Umum PDI Perjuangan telah memberikan lima instruksi pokok, pertama, patuhi protokol pencegahan penyebaran virus, seperti menjaga jarak 2 meter, pakai masker dan rajin cuci tangan, dan semuanya bersifat wajib serta instruksi ini perlu disiplin total. 

Kedua, tingkatkan imunitas tubuh dengan makan sayur dan buah yang kaya vitamin. Daun kelor, jeruk dan kulitnya, buah jambu merah, tomat, bayam, belimbing, daun pohom asam dll, adalah contoh buah dan sayur-sayuran yang mudah di tanam. Tidur cukup, olah raga, dan minum jamu-jamuan. 

Ketiga, realokasi anggaran untuk rakyat miskin. Kedepankan program padat karya, dapur umum, dan perkuat usaha ekonomi rumah tangga. 

Baca: Putra: Model Kolaborasi Berbasis Gotong Royong Solusi PJJ  

Keempat, gerakan menanam tanaman yang bisa dimakan. Adanya tanah, air, dan matahari itu elemen penting untuk pertumbuhan tanaman. Kelima, perkuat gotong royong, hadirkan politik penuh wajah kemanusiaan.

Terkait gerakan menanam tanaman yang bisa dimakan, lanjut Hasto, program tersebut dipimpin oleh Tri Rismaharini wali kota Surabaya bersama dengan Sadar Restu Wakil Sekjen PDI Perjuangan Bidang Kerakyatan, dan monitoring dilakukan sebulan dua kali.

Untuk itu Hasto mengajak perkuat solidaritas sosial. 

"Dalam hal di tengah pandemi ini ada pihak-pihak tertentu yang justru melakukan provokasi demi kekuasaan, mengambil sikap konfrontif, dan tidak mau bekerja sama untuk rakyat, maka hal-hal tersebut tidak usah dihiraukan. Kerja untuk rakyat adalah skala prioritas terpenting,” pungkasnya.

Quote