Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPR-RI Puan Maharani menyatakan, dalam usia Muhammadiyah yang ke 108 tahun, 18 November 2020 lalu, Pemuda Muhammadiyah sebagai organisasi otonom di bidang kepemudaan di bawah naungan Pimpinan Pusat Muhammadiyah memiliki tugas penting.
Tugas penting itu adalah harus dapat menerjemahkan cita-cita awal dan semangat pendirian Muhammadiyah.
Hal itu dikatakan Puan dalam Pembukaan Rapat Koordinasi Nasional ke II Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah yang digelar secara daring, Sabtu (21/11).
Baca: Eko Puji Sumbangsih Muhammadiyah Bagi Bangsa dan Negara
"Kiprah dan tanggungjawab Pemuda Muhammadiyah kini adalah untuk menjaga keberlangsungan dan kesinambungan Negara Proklamasi 17 Agustus 1945 dari berbagai rongrongan dan ancaman berbagai pihak, baik yang datang dari dalam maupun luar negeri," ujar Puan.
Ketua Bidang Politik dan Keamanan DPP PDI Perjuangan itu menekankan pentingnya Pemuda Muhammadiyah terus melakukan pengkaderan dan pembinaan. Puan meyakini, dengan generasi muda Muhammadiyah yang berpijak pada ajaran Islam dan Kebangsaan dalam satu tarikan nafas perjuangan, Indonesia di masa yang akan datang tetap berdiri kokoh sebagai negara kebangsaan yang berdasarkan Pancasila, UUD NRI 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika.
Puan pun mengingatkan arti penting dan strategisnya peran pemuda yang diungkapkan dalam salah satu pernyataan Presiden Soekarno, yakni "Beri aku 1000 orang tua maka aku akan pindahkan Gunung Semeru, tetapi cukup beri aku 10 orang pemuda niscaya aku akan guncangkan dunia."
Baca: Milad ke-108, Presiden Ajak Muhammadiyah Perangi Hoaks
"Ungkapan Presiden Soekarno tersebut memberikan gambaran kepada kita semua akan pentingnya peran generasi muda bagi masa depan bangsa dan negara Indonesia di masa yang akan datang, termasuk peran generasi muda Muhammadiyah," ujar Puan.
"Akhirnya saya mengucapkan selamat melaksanakan Rakornas, semoga dapat menghasilkan keputusan-keputusan dan rekomendasi-rekomendasi yang berguna bagi Muhammadiyah, bangsa dan negara Indonesia tercinta. Amiiin Ya Robbal Alamiin," pungkasnya.