Ngawi, Gesuri.id – Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko, yang juga politisi PDI Perjuangan, memastikan pemerintah daerah menanggung seluruh biaya perawatan siswa SMKN 1 Sine yang mengalami keracunan setelah menyantap makanan bergizi gratis (MBG).
"Kita tidak mau membebani orang tua terkait biaya perawatan. Sehingga nanti semua biaya akan ditanggung oleh Pemkab Ngawi," tegasnya, Kamis (2/10/2025).
Ia meminta orang tua siswa tidak panik karena penanganan sudah dilakukan pemerintah. Saat ini, 11 siswi masih menjalani perawatan di Puskesmas setempat.
Sebelumnya, sebanyak 45 siswa dilarikan ke Puskesmas pada Rabu (1/10) dengan keluhan mual dan diare usai menyantap MBG berupa nasi, lauk ayam, capjay, dan daging.
“Awalnya tadi pagi anak-anak itu terasa buang air besar kok bersamaan diare dan mual. Karena kebetulan hari ini ujian semester, karena toilet sedikit dan banyak siswa mau BAB dan mual kita panggil puskesmas,” jelas Wakil Humas SMKN 1 Sine, Agus Anang Prabowo.
Antok menegaskan, evaluasi distribusi makanan bergizi gratis akan dilakukan agar kasus serupa tidak terulang.