Ikuti Kami

Rahmad Dorong Penelitian Komprehensif Terkait Pelabelan BPA

Dokter harus dilibatkan, begitu juga dengan akademisi, LSM, dan pemangku kepentingan lainnya.

Rahmad Dorong Penelitian Komprehensif Terkait Pelabelan BPA
Anggota Komisi IX DPR RI Rahmad Handoyo.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi IX DPR RI Rahmad Handoyo mendorong perlunya penelitian yang komprehensif terkait pelabelan Bisphenol A (BPA).

“Kami mengapresiasi upaya BPOM untuk melindungi kesehatan masyarakat, akan tetapi BPOM hendaknya perlu melakukan penelitian yang komprehensif di dalam negeri. Tak hanya melibatkan peneliti yang pro dengan pendapat BPOM, tetapi peneliti yang tidak sependapat dengan BPOM juga harus dilibatkan,” ujar dia dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu (7/9).

Baca: Elva Hartati Dukung Kemandirian Vaksin dan Obat

Dia menambahkan sebaiknya bukan hanya penelitian di luar negeri yang digunakan, tetapi juga penelitian di dalam negeri. Dokter harus dilibatkan, begitu juga dengan akademisi, LSM, dan pemangku kepentingan lainnya.

“Jangan serta-merta. Kalau memang BPA ada kaitan langsung dengan penyakit maka aturan itu silakan dibikin, tapi kalau tidak ada kaitan ya jangan atau dikait-kaitkan," terang dia.

Penelitian yang komprehensif dibutuhkan karena kebijakan ini akan berdampak pada sektor industri dan bisnis.

Baca: Jaya Negara Pelajari Pola Pengelolaan Sampah di Kota Solo

Ia menjelaskan sebuah kebijakan tidak harus dipaksakan jika tidak sesuai dengan kondisi di dalam negeri.

Ia mencontohkan sikap Presiden Joko Widodo yang beberapa kali tidak memaksakan kehendak ketika rencana aturan yang akan dibuat menimbulkan pro dan kontra yang meluas di kalangan masyarakat.

Quote