Jakarta, Gesuri.id - Keluhan warga tentang banjir, jalan rusak, sampah dan kerusakan lingkungan di wilayah Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon, mendapat perhatian langsung dari Anggota Komisi IV DPR RI, Rokhmin Dahuri dalam kegiatan Forum Group Discussion (FGD) yang digelar Sabtu (31/5) di Balai Desa Gebang Mekar,
Sejumlah persoalan diungkap oleh para kepala desa dan warga, mulai dari banjir akibat luapan Sungai Ciberes, rob, sampah, hingga kekeringan lahan pertanian.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Jawa Barat, Ono Surono, Anggota DPRD Jawa Barat, Bambang Mujiarto, serta dua anggota DPRD Kabupaten Cirebon, Aan Setiawan dan Lukman Hakim.
Kehadiran para pejabat legislatif ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam menampung aspirasi dan mencari solusi atas berbagai permasalahan yang dialami warga.
Dalam forum tersebut, satu per satu kepala desa atau kuwu menyampaikan persoalan yang terjadi di desanya.
Masalah yang paling menonjol adalah jalan yang rusak parah, banjir akibat meluapnya Sungai Ciberes, sampah yang belum tertangani optimal, air rob yang rutin menggenangi pemukiman, dan kekeringan sawah saat musim kemarau.
Kepala Desa Gebang Ilir, Subandi menyampaikan wilayah tambak ikan di desanya sering terdampak air rob.
“Kami membutuhkan solusi agar tidak terdampak air rob kembali,” ungkapnya.
Sementara itu, Dade Mustofa, tokoh masyarakat Kecamatan Gebang, menekankan pentingnya pembangunan drainase yang memadai agar jalan yang diperbaiki tidak mudah rusak kembali.
“Yang saya lihat, drainase seperti di jalan pantura wilayah Gebang Ilir itu awalnya sedalam pinggang orang dewasa, sekarang tinggal 15 cm. Kalau tidak dinormalisasi, air akan meluap lagi ke jalan atau ke rumah-rumah,” ujarnya.
Menanggapi berbagai keluhan tersebut, Rokhmin Dahuri menyatakan kesiapannya untuk memfasilitasi koordinasi lintas sektor guna menyelesaikan masalah secara jangka panjang.
“Saya bersama dua anggota DPRD Provinsi, wakil bupati, serta 13 kepala desa di Cirebon Timur akan menggelar rapat untuk membahas solusi permanen atas masalah banjir dan jalan rusak,” kata Rokhmin dalam pernyataannya kepada warga.
Ia juga memastikan bahwa pemerintah daerah akan memperbaiki jalan rusak, khususnya ruas jalan dari Gebang hingga Pabuaran.
“Jalan Gebang sampai Pabuaran akan diperbaiki dari APBD Kabupaten Cirebon,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya juga menyoroti pembangunan jalan yang tidak disertai pembangunan drainase sehingga jalan cepat rusak.
“Pembangunan jalan tanpa drainase itu sebuah kesalahan yang memalukan,” tutur Rokhmin.